Catat Waktu Terbaik Sembelih Hewan Kurban Idul Adha 2024 saat Hari H dan Hari Tasyrik

Catat Waktu Terbaik Sembelih Hewan Kurban Idul Adha 2024 saat Hari H dan Hari Tasyrik

Catat waktu yang tepat menyembelih hewan kurban-Disway.id/Anisha Aprilia-

JAKARTA, DISWAY.ID – Kapan waktu terbaik menyembelih hewan kurban saat Idul Adha 2024?

Umat muslim mengenal hari Tasyrik terkait dengan penyembelihan.

Lalu kapan waktu yang tepat?

Dikutip dari laman resmi BAZNAS, pada salah satu kitab Almajmu disebutkan waktu menyembelih hewan kurban ada empat hari, yakni dimulai setelah salat Idul Adha atau pada tanggal 10 Dzulhijah, selanjutnya 11, 12, dan berakhir setelah matahari tergelincir tanggal 13 Dzulhijjah.

BACA JUGA:Ingat! Ini 3 Golongan Orang yang Berhak Menerima Daging Kurban

Imam Nawawi mengatakan

Hari menyembelih hewan kurban adalah hari raya Idul Adha dan hari-hari tasyrik yang berjumlah tiga hari setelah hari raya Idul Adha.

Dari empat hari tersebut, menurut Syeikh Wahbah Az-Zuhaily, seluruh ulama telah mengambil kesepakatan bahwa waktu terbaik untuk menyembelih hewan kurban adalah hari pertama setelah salat Id hingga sebelum matahari meredup atau sebelum masuk waktu dzuhur.

BACA JUGA:Wapres Serahkan Sapi Kurban Seberat 1 Ton ke Masjid Istiqlal, Ini Penampakannya

Kapan waktu penyembelihan yang tepat?

Penyembelihan bisa langsung dilakukan setelah salat Id, tanpa harus menunggu khotbah selesai.

Namun harus tetap diperhatikan, waktu penyembelihan dipastikan salat Id usai telah selesai.

Hal ini untuk mengantisipasi kurban menjadi tidak sah, karena hewan kurban disembelih sebelum waktunya.

Kesunahan waktu penyembelihan ini didasarkan pada hadits riwayat Al-Bara` bin `Azib bahwa Nabi Muhammad SAW berkata:

Sungguh yang pertama kali kami lakukan pada hari ini ialah shalat, kemudian kami pulang dan setelah itu menyembelih hewan kurban. Siapa yang melakukan hal demikian (menyembelih setelah shalat), maka dia telah memperolah sunah kami. Tetapi siapa yang menyembelih sebelum itu, maka penyembelihannya itu sebatas menyembelih untuk keluarganya sendiri dan tidak dianggap ibadah kurban. (HR Al-Bukhari).

BACA JUGA:5 Tips Olah Daging Sapi Kurban Idul Adha agar Empuk dan Tak Alot, Lumuri Pakai Jus Nanas!

Sementara itu dikutip dari laman resmi Dompet Dhuafa, waktu menyembelih hewan kurban yang dianjurkan dan tepat untuk dilakukan adalah sejak terbitnya matahari di Hari Raya Iduladha.

Utamanya seusai salat Id 2 rakaat dan khotbah ringan dilaksanakan.

BACA JUGA:Catat! Masjid Istiqlal Tak Gelar Pembagian Daging Kurban dengan Sistem Antrean untuk Masyarakat Umum

Syarat Penyembelihan Hewan Kurban

Dengan demikian, artinya ada tiga syarat yang harus diperhatikan sebelum menyembelih hewan kurban, yakni mulai matahari terbit, selesai salat Id 2 rakaat, dan khotbah.

Maka tibalah waktu yang tepat untuk menyembelih hewan kurban.

Bagi yang tidak melaksanakan salat Id harus memperkirakan atau menunggu salat dan khotbah selesai dari masjid terdekat.

Sementara itu, batas akhir menyembelih kurban adalah pada saat matahari terbenam di Hari Tasyrik tanggal 13 Zulhijah.

BACA JUGA:Keluarga Cendana Kurban 25 Ekor Sapi di Masjid Agung At-Tin

Diriwayatkan oleh Al-Barra’ bin ‘Azib, Rasulullah Saw pernah bersabda, “Barangsiapa menyembelih hewan kurban setelah salat Iduladha, maka sembelihannya telah sempurna dan ia sesuai dengan sunah kaum muslimin.” (HR Bukhari no. 5546)

Apabila seseorang menyembelih hewan kurban sebelum waktunya atau terlewat dari waktu yang dianjurkan, misalnya menyembelih di malam Iduladha, maka sembelihannya itu tidak menjadi kurban, melainkan sedekah biasa saja.

Diriwayatkan oleh Al-Barra’ bin ‘Azib, Rasulullah Saw bersabda, “Sesungguhnya hal pertama yang kita mulai pada hari ini adalah kita melaksanakan salat (Iduladha), kemudian kita pulang dan menyembelih (hewan kurban). Barangsiapa melakukan hal itu, niscaya ia telah sesuai dengan sunah kami. Adapun yang menyembelih hewan kurban sebelum salat Iduladha, maka sembelihannya itu hanyalah daging yang ia berikan untuk keluarganya, bukan termasuk daging hewan kurban (yang dimaksud).” (HR Bukhari no. 965)

BACA JUGA:Masjid Agung Al Azhar Bakal Sembelih 38 Hewan Kurban, Termasuk Milik Gibran Rakabuming

Waktu Menyembelih Hewan Kurban Lebih Baik di Siang Hari

Melalui Al-Qur’an, Allah Swt menjelaskan bahwa Dia menciptakan waktu siang dan malam bagi manusia.

Allah juga memberitahu bahwa sebaiknya manusia bekerja selama matahari terlihat dan mengambil waktu untuk beristirahat pada saat matahari telah terbenam. Hal ini tertera dalam Al-Qur’an surah Ar-Ruum.

“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah tidurmu di waktu malam, dan siang hari dan usahamu mencari sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang mendengarkan.” (QS Ar-Ruum: 23)

Berlandaskan ayat di atas, waktu menyembelih hewan kurban paling baik adalah saat matahari mulai terbit hingga matahari terbenam dan tak terlihat lagi.

BACA JUGA:Ini Penampakan Hewan Kurban Sapi Jokowi dan Maruf Amin di Masjid Istiqlal

Meski tidak ada dalil yang melarang kita untuk menyembelih hewan kurban di malam hari, namun proses penyembelihan akan lebih mudah dilakukan di pagi hingga sore hari.

Sebab saat malam tiba, suasana akan menjadi gelap dan dibutuhkan usaha ekstra untuk menambah penerangan.

Jika suasana gelap, maka sulit untuk membuat hewan kurban terbaring di atas tanah.

Dengan demikian, risiko kecelakaan saat menyembelih hewan kurban di malam hari pun lebih besar.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: