Pertanyakan Isi 26 Ribu Kontainer, Menperin Sebut Belum Ada Respons dari Sri Mulyani

Pertanyakan Isi 26 Ribu Kontainer, Menperin Sebut Belum Ada Respons dari Sri Mulyani

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang masih mencoba mencari tahu terkait isi dari 26 ribu kontainer.-ist-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang masih mencoba mencari tahu terkait isi dari 26 ribu kontainer yang sempat tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta dan Tanjung Perak, Surabaya.

Menperin Agus mengaku dirinya dan pihak Kemenperin lainnya sudah mencoba untuk menanyakan hal tersebut kepada Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani beberapa kali.

Namun hingga kini, masih belum ada jawaban langsung dari sang Menkeu.

BACA JUGA:Zulhas Jawab Tudingan Kemenperin Soal Permendag No 8 Tahun 2024 Jadi Penyebab PHK Massal Industri Tekstil

"Itu yang sedang coba kami cari tahu. 26 Ribu itu adalah angka yang sangat besar, apa isinya bahan baku atau barang jadi? Kami sudah tanyakan kepada pihak Menkeu Sri Mulyani, tapi belum direspons," jelas Agus dalam keterangan tertulis resminya, Rabu 10 Juli 2024.

Menurut Agus, sudah merupakan kewajiban bagi dirinya dan seluruh jajaran Kemenperin untuk memeriksa dan memitigasi barang yang masuk ke dalam negeri dari luar.

Oleh karena itu, isi dari 26 ribu kontainer itu perlu dipertanyakan.

"Sebagai pembina industri, kami berkepentingan untuk mengetahui isi kontainer tersebut, untuk menyiapkan atau memitigasi barang yang masuk ke dalam negeri," jelas Agus.

BACA JUGA:Percepatan Industrialisasi, Kemenperin Keluarkan Aturan Baru Kawasan Industri

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani telah melepaskan sebanyak 16.451 kontainer yang tertahan di dua pelabuhan utama Indonesia, yakni Tanjung Priok dan Tanjung Perak pada 26 Mei 2024.

Diketahui, total kontainer yang dilepas setara dengan 62,3% dari total kontainer yang telah tertahan sebanyak 26.415.

"Semenjak kami dengan Permendag baru, ini sudah diselesaikan 16.451 artinya 62,3% dari total kontainer," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN yang dgelar pada Senin 27 Mei 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: