Heru Budi Bantah Isu Kemensetneg yang Pesan 1.000 Mobil untuk Tamu Undangan HUT RI di IKN

JAKARTA, DISWAY.ID - Kepala Sekretariat Presiden (Kasetneg) Heru Budi Hartono menepis isu terkait Kemensetneg yang memesan sekitar 1.000 unit mobil untuk tamu undangan HUT Ke-79 RI di Ibu Kota Nusantara (IKN)

Heru Budi, yang juga sekaligus Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta menegaskan, Kemensetneg tidak pernah menyewa 1.000 unit mobil untuk tamu undangan tersebut.

"Saya tidak tahu itu informasi dari mana, yang jelas sekretariat negara atau sekretariat presiden tidak pernah ada kontrak sewa 1.000 unit mobil, tidak ada," ujar Heru Budi pada Rabu, 7 Agustus 2024.

BACA JUGA:Terungkap! Ternyata Andre Taulany dan Rein Wartia Trigina Sudah Jalani Sidang Cerai Sebanyak 8 Kali

BACA JUGA:Pertama dalam Sejarah, Pengukuhan Calon Paskibraka Akan Dilakukan Pada 13 Agustus 2024 di IKN

Dia menjelaskan, para tamu undangan itu disiapkan bus oleh pihak IKN. Yaitu dari gubernur, panglima komando daerah militer (Pangdam), dan kepala kepolisian kaerah (Kapolda) setempat.

"Kita siapkan semuanya menggunakan bus juga disiapkan. Tidak diperkenankan untuk membawa mobil sendiri-sendiri. Semua sudah tersosialisasikan," tuturnya.

Selain itu, Heru mengatakan, saat ini pihaknya juga mempersiapkan untuk rangkaian kenegaraan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dengan jumlah unit mobil sekitar 30 unit.

BACA JUGA:Imbas Terseret Kasus Penggelapan Mobil, Edward Akbar Akui Sepi Job

BACA JUGA:Kolaborasi AFI dan Dyandra Promosindo Ciptakan IFRA Business Expo 2024 yang ke 22, Catat Tanggal Mainnya!

"Ya kalau rangkaian presiden kan sedikit ya, paling 30 (unit mobil) ya, udah itu," jelasnya.

Di samping itu, Sekretaris Kemensetneg, Setya Utama, juga membantah kabar bahwa pemerintah menyewa 1.000 unit Alphard senilai Rp25 juta per hari, untuk mobilitas saat upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI) di Ibu Kota Nusantara (IKN).

"Setneg tidak menyewa mobil, termasuk Alphard sejumlah 1.000 unit, karena kami akan menyediakan angkutan bus untuk undangan yang akan menghadiri upacara HUT RI di IKN," kata Setya dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Dia mengatakan, jumlah armada bus yang disiapkan juga tidak sebanyak 1.000 unit, melainkan sekitar 200 unit yang diatur oleh Kementerian Perhubungan bersama dengan Otorita IKN dan pemerintah daerah setempat

Sumber: