BUNEX 2024: Kopi, Cokelat, dan Teh Artisan Jadi Peluang Bisnis Besar Bagi Kaum Milenial
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menjelaskan bahwa Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) harus naik kelas dan memiliki strategi cerdas agar bisa tumbuh pesat menembus pasar yang lebih luas. -Dok. Humas Direktorat Jenderal Perkebunan Kementan-
Sebagai informasi, saat ini tingkat konsumsi cokelat negara maju cenderung meningkat, hal tersebut mendorong Nugroho untuk mulai merambah ke pasar internasional dengan memasarkan brand lokal.
Pada kesempatan yang sama, Ifah Syarifah selaku Direktur PT. Arafa Arinaya Asia, mengatakan sebagai seorang pembisnis harus memiliki mental yang kuat dalam menghadapi segala situasi yang terjadi dalam dunia bisnis.
Selain itu juga harus mampu memberikan waktu yang cukup dalam pengembangan dan pengolahan produk yang digeluti.
BACA JUGA:Coba Bisnis Kopi Shop, Indra Bruggman Malah Kena Tipu Karyawan Sendiri
Lebih lanjut Redha Taufik Ardias, pemilik Sila teahouse, mengungkapkan saat ini industri perkebunan teh harus bersinergi dengan industri pariwisata agar selaras. Ia juga mengatakan mengembangan suatu bisnis harus terus ditingkatkan terutama dalam pengolahan produk teh, agar nilai jual teh dapat terus meningkat.
Pada tempat terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perkebunan mengatakan bahwa bisnis kopi, teh, dan cokelat untuk UMKM di Indonesia memiliki potensi besar, terutama dengan meningkatnya minat konsumen terhadap produk artisan, premium, dan lokal.
“Dengan meningkatnya kesadaran konsumen terhadap produk lokal, kualitas, dan keberlanjutan, UMKM komoditas perkebunan memiliki banyak peluang untuk berkembang pesat, fokus pada kualitas produk, branding yang kuat, dan inovasi dalam model bisnis menjadi kunci keberhasilan,” tutup Heru.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: