Penipuan WO di Bekasi, Calon Pengantin Sudah Bayar Rp18 Juta Tergiur Promo Harga Miring
Ilustrasi pernikahan-Pexels/ Trung Nguyen-Pexels/ Trung Nguyen
Ryan menyatakan bahwa pihaknya sama sekali tidak mencurigai WO sejak awal komunikasi.
Karena seringnya jasa yang diberikan oleh jasa tersebut dimanfaatkan beberapa tetangga di sekitarnya.
"Kebetulan dekat rumah itu sering pakai WO dia, tapi setahu saya dulu namanya Srikandi, tapi lokasinya agak ke sana dikit ujung jalan sana dan baru pindah ke sini,” kata Ryan.
Ryan Setiawan menyatakan niatnya untuk melaporkan pemilik WO tersebut ke Polres Bekasi. Ia berharap agar pihak terdampak segera melapor, karena diduga korbannya sudah banyak.
"Abis magrib adik saya baru pulang kerja nanti langsung laporan ke Polsek sekaligus bawa barang bukti,” ajak Ryan.
Di saat yang sama, seorang korban lainnya berinisial EHW berusia 27 tahun melaporkan mengalami kerugian hingga Rp20 juta.
EHW menyatakan bahwa pihaknya dicurigai telah disesatkan oleh WO terkait peran mereka sebagai vendor.
"Tadi malam tepatnya Senin 7 Oktober 2024 saya dan para korban yang lain dapat info lalu Instagram WO itu, lokasi Gmaps, dan kontak pemilik WO hilang, kami bingung juga harus kemana, intinya saya sudah membayar Rp 20 juta ke WO itu,” terang EHW.
EHW menegaskan, pihaknya bersama beberapa terduga korban penipuan lainnya tengah berupaya membuktikan adanya transaksi pembayaran kepada WO dan melaporkannya ke Polres Kota Bandung.
"Kami para korban rencananya mau melapor hari ini ke Polres, lagi siapin bukti dulu saat ini,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
