CSIS Ungkap Kemenkeu di Bawah Presiden Akan Buat Fiskal Negara Tetap Terjaga

CSIS Ungkap Kemenkeu di Bawah Presiden Akan Buat Fiskal Negara Tetap Terjaga

Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Kepala Otorita IKN untuk mengebut pengerjaan Ibu Kota Nusantara dalam kurun waktu 4 tahun ke depan-Sekretariat Presiden-

JAKARTA, DISWAY.ID - Peneliti bidang ekonomi Center for Strategic and International Studies (CSIS) Adinova Fauri mengatakan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di bawah pemerintahan baru Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dapat membuat fiskal negara tetap terjaga. 

Hal ini lantaran didorong oleh komposisi tim Kemenkeu yang tetap sama seperti di era presiden Joko Widodo (Jokowi).

BACA JUGA:Luar Biasa! Di Tengah Hujan Deras, Prabowo Pimpin Parade Senja di Magelang

BACA JUGA:Gugatan di PTUN Soal Pilpres 2024 Ditolak, Tim Hukum PDIP: Prabowo Yes, Gibran No

"Hal ini sebenarnya lebih banyak didorong oleh pemilihan kabinet tim ekonomi yang tetap dan juga karena tim dari Kemenkeu yang cenderung juga tetap, maka pasar merespon bahwa disiplin fisikal paling tidak di era prabowo masih tetap terjaga," kata Adinova dalam diskusi bertajuk "Merespons Kabinet Prabowo Gibran: Implikasi, Risiko, dan Masukan" kepada Disway dan awak media lainnya, pada Jumat 25 Oktober 2024.

Lebih lanjut Adinova mencontohkan sejak minggu lalu saat Prabowo memanggil calon menteri dan wakil menteri respon pasar cenderung positif hingga saat ini. 

"Dari minggu lalu, pemanggilan calon menteri dan wakil menteri oleh Pak Prabowo respon pasar cenderung positif hingga saat ini. Namun Kemenkeu untuk tetap berhati-hati, karena respon ini bisa saja bersifat jangka pendek," kata Adinova.

BACA JUGA:Prabowo Nilai Program Studi Banding ke Luar Negeri Tidak Perlu, Ini Kata Ekonom

BACA JUGA:Prabowo Diminta Fokus Atasi Turunnya Kelas Menengah, Ini Kata Ekonom Senior INDEF

Ia pun menilai Kemenkeu di bawah Prabowo akan membuat program pemerintah digenjot lebih baik. 

"Pembentukan kabinet dan pemilihan orang-orang di dalam Kemenkeu memiliki kualifikasi yang cukup sehingga membantu kinerja Pak Prabowo nantinya. Masih ada Ibu Sri Mulyani, Wakilnya Suahasil Nazara, memang ada beberapa tambahan orang namun dengan komposisi yang sama," kata Adinova.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads