Tunjukkan Potensi Besar, Kemenperin Dorong Ekspor Produk Industri dalam Negeri di Halal Expo Turki

Tunjukkan Potensi Besar, Kemenperin Dorong Ekspor Produk Industri dalam Negeri di Halal Expo Turki

Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia semakin meneguhkan posisinya sebagai salah satu pemain utama dalam ekonomi syariah global.

Hal ini terbukti dari perkembangan industri halal Indonesia, yang terus menunjukkan perkembangan yang signifikan pada periode 2023-2024.

Oleh karena itulah, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) kini terus berusaha memperluas kontribusi Indonesia dalam rantai nilai halal global lewat Berbagai kebijakan strategis dan dukungan pemerintah terhadap industri halal.

BACA JUGA:Stereotipe Gender di Pendidikan Vokasi, Kemendikdasmen Soroti Minimnya Perempuan di Bidang STEM

BACA JUGA:Bawaslu Temukan Politik Uang di Sulsel, Begini Modusnya

"Adapun sektor unggulan halal tersebut, antara lain sektor makanan dan minuman halal serta modest fashion, mencatatkan pertumbuhan masing-masing sebesar 5,87 persen (Y-o-Y) dan 3,81 persen (Y-o-Y)," ujar Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita, dalam keterangan resminya pada Rabu 27 November 2024.

Selain itu, Menperin Agus juga mengemukakan bahwa ekonomi syariah dan industri halal memiliki potensi yang sangat besar.

Merujuk pada data yang dirilis dalam State of the Global Islamic Economy Report (SGIER) edisi 2023/2024, konsumsi produk halal global diperkirakan mencapai USD2,4 triliun pada tahun 2024.

Salah satu strategi yang dijalankan oleh Indonesia melalui Kementerian Perindustrian adalah memperluas promosi produk halal pada ajang internasional bergengsi, di antaranya dengan partisipasi pada "Halal Expo Turki", yang merupakan salah satu pameran halal terbesar di dunia.

BACA JUGA:Diduga Tembak Siswa SMK di Semarang, Aipda R Jalani Patsus

BACA JUGA:Presiden Prabowo Juga Kasih Arahan ke Mendikdasmen Abdul Mu'ti soal PPDB Zonasi

Pada tahun 2023, Indonesia berhasil mencatatkan capaian komitmen transaksi perdagangan sebesar Rp10,4 miliar.

Keberhasilan tersebut menjadi momentum strategis untuk melanjutkan langkah promosi yang lebih terarah. Pada tahun 2024 ini, Indonesia kembali hadir dengan Paviliun Indonesia yang menampilkan produk-produk unggulan dari berbagai sektor.

"Ini menunjukkan bahwa di masa depan, pertumbuhan ekonomi nasional dapat didominasi oleh ekonomi syariah melalui perkembangan industri halal," ujar Menperin Agus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads