China Blokir 28 Perusahaan Amerika, Larang Semua Kegiatan Ekspor Impor

China Blokir 28 Perusahaan Amerika, Larang Semua Kegiatan Ekspor Impor

China blokir 28 perusahaan Amerika, di mana daftar perusahaan tersebut diumumkan pada Kamis 2 Januari lalu.-dok disway-

Bahkan saat ini China telah mencabut izin mereka untuk memasuki wilayah mereka baik dengan status berkunjung maupun menetap.

BACA JUGA:Ditunjuk Jadi Maskapai Haji 2025, Lion Air Bersyukur Dipercaya Angkut Jamaah RI

BACA JUGA:Cara Dapat Medical Check Up Gratis 2025 saat Ulang Tahun, Cek di Sini!

Jika ada yang tengah mengajukan perizinan, maka pihak pemerintah China akan langsung menolaknya.

Juru bicara MOFCOM mengatakan bahwa masalah Taiwan adalah urusan internal China yang menyangkut kepentingan inti dan tidak menoleransi campur tangan eksternal. 

Prinsip satu China adalah norma dasar yang diakui secara universal dalam hubungan internasional dan konsensus umum masyarakat internasional. 

“China sendiri selalu menentang keras penjualan senjata oleh Amerika ke wilayah Taiwan,” papar juru bicara tersebut.

BACA JUGA:Real Madrid Rencanakan Transfer Tiga Pemain Bintang, Liverpool Dibawah Ancaman Los Blancos

BACA JUGA:Rekor Tertinggi! 48 Ribu Orang Pilih Berlibur ke TMII Selama Libur Tahun Baru 2025

Dalam beberapa tahun terakhir, 10 perusahaan Amerika diketahui berpartisipasi dalam penjualan senjata ke Taiwan.

Selain itu mereka juga melakukan kerja sama teknis militer, yang secara serius merusak kedaulatan nasional dan integritas teritorial China.

Juru bicara tersebut menyampaikan jika hal ini sangat membahayakan perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.

China secara konsisten menangani masalah daftar perusahaan yang tidak dapat diandalkan dengan hati-hati, hanya menargetkan sejumlah kecil entitas asing yang menimbulkan ancaman bagi keamanan nasional mereka.

BACA JUGA:Eks Dirjen Imigrasi Ronnie Sompie Memenuhi Panggilan KPK soal Kasus Harun-Hasto

BACA JUGA:Identitas Pelaku Penembakan di Rest Area Tol Jakarta-Merak Dikantongi, 7 Saksi Diperiksa

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads