Gus Baha Ingatkan Soal Ancaman Bencana Gempa Dalam Islam: Potensinya Bumi Ini Hancur!

Gus Baha Ingatkan Soal Ancaman Bencana Gempa Dalam Islam: Potensinya Bumi Ini Hancur!

Gus Baha Soal Potensi Bumi Hancur karena gempa bumi-@gusbahaofficial-Instagram

JAKARTA, DISWAY.ID - Gus Baha memberikan penjelasan terkait adanya potensi bumi hancur karena gempa dahsyat yang akan terjadi di dunia.

Pada dasarnya, Gus Baha tidak terus menerus melihat gempa bumi sebagai sebuah bencana atau musibah.

Bahkan Gus Baha menganggap gempa memiliki banyak sekali fungsi dan potensi dari sisi positif juga.

"Memang dari awal, Allah bikin bumi ini, malah potensinya likuifaksi, melumer. Tamuru itu maknanya melumer," ujar Gus Baha, dikutip dari video di kanal YouTube SANTRI GAYENG.

BACA JUGA:Ada di Hari Jumat, Gus Baha Ungkap Waktu Mustajabah untuk Berdoa

Gus Baha sangat paham betul bahwa masyarakat akan sangat takut jika gempa bumi tiba-tiba terjadi.

Terlebih biasanya dengan munculnya gempa bumi bisa memicu terjadinya gempa susulan atau yang lebih mengerikan lagi adalah bencana lain seperti tsunami.

Faktor terjadinya gempa bumi yakni biasanya terbagi menjadi tiga jenis yaitu vulkanik, tektonik, dan runtuhan.

Dan menurut Gus Baha, ketiga jenis gempa tersebut tidak bisa terhindarkan karena sewaktu-waktu bisa muncul.

BACA JUGA:Gus Baha Keras Peringatkan Soal Merayakan Tahun Baru 2025: Jangan Melanggar!

"Memang itu dari Al-Quran, bayangannya Al-Quran seperti itu," terang Gus Baha.

Dalam Surat At Thariq Ayat 12, Gus Baha menjelaskan mengenai sifat bumi yang disebutkan dalam Al Quran.

Ayat tersebut menyatakan, "Dan ketika Allah nyifati bumi, wal ardhi dzati shad'. Shad' berarti pecah. Allah tidak hanya menyebutkan bahwa bumi pecah, tetapi juga menyatakan bahwa sifat dasar bumi adalah mudah pecah," terangnya dengan jelas.

Akan tetapi Gus Baha melihat bahwa kondisi bumi saat ini telah berubah karena tidak hanya mudah retak, tetapi juga dapat menyebabkan berbagai peristiwa alam.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads