bannerdiswayaward

Kejagung Beberkan Dugaan Awal Korupsi Pertamina, Bermula dari Keluhan Masyarakat Soal Turunnya Kualitas BBM

Kejagung Beberkan Dugaan Awal Korupsi Pertamina, Bermula dari Keluhan Masyarakat Soal Turunnya Kualitas BBM

Kejagung Beberkan Dugaan Awal Korupsi Pertamina, Bermula dari Keluhan Masyarakat Soal Turunnya Kualitas BBM-Disway/Anisha Aprilia-

Sejauh ini sudah ada tujuh orang tersangka yang dijerat. 

Empat di antaranya merupakan petinggi di subholding Pertamina, berinisial RS, SDS dan YF dan AP.

Sementara tiga lainnya dari pihak swasta. Mereka adalah MKAR (Muhammad Kerry Andrianto Riza) selaku Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa; DW selaku Komisaris PT Navigator Khatulistiwa dan PT Jenggala Maritim; GRJ selaku Komisaris PT Jenggala Maritim sekaligus Dirut PT Orbit Terminal Merak.

Salah satu tersangka yakni Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan disebut membeli pertalite dan dioplos menjadi pertamax.

BACA JUGA:Pantas Bikin Motor Mogok, Kejagung Buka Borok Pertamina: Patra Niaga Beli Pertalite, Eh Dioplos Jadi Pertamax!

BACA JUGA:MAKI Kecewa Kejagung Mundur di Kasus Pagar Laut dan Serahkan ke Bareskrim Polri

"Ini tadi modus termasuk yang saya katakan RON 90 ya, tetapi dibayar RON 92. Kemudian, diblending, dioplos, dicampur," kata Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Kejagung Abdul Qohar di kantornya, Jakarta Selatan, Selasa, 25 Februari 2025.

Atas perbuatannya, negara mengalami kerugian keuangan negara sekitar Rp 193,7 triliun.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads