Perluasan Lapangan Pekerjaan dan Tekan Dampak Tarif Dagang Trump, Airlangga Ungkap Keunggulan Sektor Pariwisata
Menko Airlangga juga menambahkan bahwa sektor pariwisata juga memiliki peran penting dalam menekan dampak dari tarif impor Amerika Serikat (AS)-Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Potensi serta keunggulan dalam memperluas lapangan pekerjaan, Pemerintah Indonesia kembali memberikan dorongan kepada sektor pariwisata untuk menjadi mesin penggerak ekonomi.
Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, hal ini juga didasari oleh sektor pariwisata yang sukses mendatangkan lebih dari 13 juta wisatawan mancanegara.
Sektor pariwisata juga menciptakan lapangan kerja bagi hampir 25 juta pekerja, dan menyumbang USD 16,7 miliar pada devisa negara.
BACA JUGA:Eks Wakil Ketua KPK Lolos Seleksi Administrasi Hakim Agung, Nurul Ghufron: Saya Merasa Terpanggil
BACA JUGA:Langsung Masuk Rekening! Saldo Dana Tunjangan Baru untuk Guru Honorer Segera CAIR
“Sudah saatnya kita mengadakan pertemuan tentang pariwisata yang dapat mengurangi dampak ketidakpastian global,” ujar Menko Airlangga kepada Disway, pada Rabu 16 April 2025.
Selain itu, Menko Airlangga juga menambahkan bahwa sektor pariwisata juga memiliki peran penting dalam menekan dampak dari tarif impor Amerika Serikat (AS), yang dapat berdampak besar pada arus perdagangan internasional, mengganggu rantai pasokan global, dan akan mempengaruhi lintasan pertumbuhan global.
“Sebagian besar negara juga menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global akibat ketidakpastian kebijakan tarif tersebut,” ungkapnya.
Dalam mengembangkan sektor pariwisata di Indonesia, Menko Airlangga mengungkapkan rencananya untuk mengembangkan pariwisata berkelanjutan dan pariwisata ramah lingkungan.
BACA JUGA:Gerah Ditanya Terus, Jokowi Tunjukkan Ijazah Asli UGM ke Jurnalis: Tapi Gak Boleh Difoto!
Selain Itu, dirinya juga mendorong ide pariwisata berbasis masyarakat lokal melalui berbagai program seperti pariwisata berbasis desa dan mengubah destinasi dari strategi pariwisata massal menjadi jalur yang lebih berkelanjutan.
“Mari kita bahas cara mempromosikan pariwisata yang dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi, inklusivitas, sekaligus melestarikan lingkungan,” tutur Menko Airlangga.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
