Operasi Berantas Jaya 2025, Dit Samapta PMJ Sisir Sejumlah Titik Rawan Premanisme!

Operasi Berantas Jaya 2025, Dit Samapta PMJ Sisir Sejumlah Titik Rawan Premanisme!

Direktorat Samapta Polda Metro Jaya melaksanakan patroli skala besar sebagai bagian dari Operasi Berantas Jaya 2025 pada Minggu 11 Mei 2025-Polda Metro Jaya-

JAKARTA, DISWAY.ID - Direktorat Samapta Polda Metro Jaya melaksanakan patroli skala besar sebagai bagian dari Operasi Berantas Jaya 2025 pada Minggu 11 Mei 2025. 

Kegiatan pengamanan ini menyasar sejumlah titik rawan kriminalitas dan dipimpin langsung oleh perwira lapangan Dit Samapta.

BACA JUGA:Preman dan Jukir Liar Dicokok Polres Metro Tangerang Kota di Tiga Lokasi, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho: Mereka Meresahkan

BACA JUGA:Bendera Ormas Dibersihkan Polsek Tanah dari Ruang Publik, Cegah Premanisme

Patroli dilaksanakan di sejumlah lokasi strategis seperti Pertokoan Blok M, Stasiun Gambir, dan Pasar Senen. 

Tim Raimas 1 Dit Samapta melakukan penyisiran, monitoring aktivitas masyarakat, serta memberi imbauan kepada petugas keamanan dan pengunjung lokasi.

Perwira Ditsamapta Polda Metro Jaya menyampaikan bahwa situasi di seluruh lokasi terpantau aman dan terkendali. 

BACA JUGA:Tindaklanjuti Arahan Prabowo, Kejagung Tindak Tegas Premanisme Berkedok Ormas

BACA JUGA:Bakal Kerahkan Satpol PP Razia Preman di Jakarta, Rano Karno: Instruksi dari Presiden

"Tidak ditemukan gangguan menonjol. Patroli ini merupakan bagian dari upaya preventif guna menjaga ketertiban di wilayah hukum Polda Metro Jaya," jelasnya.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto menegaskan bahwa Operasi Berantas Jaya 2025 adalah wujud keseriusan Polri dalam memberantas aksi premanisme dan kejahatan jalanan. 

"Kami hadir untuk melindungi masyarakat. Operasi ini akan terus ditingkatkan secara berkala demi menciptakan rasa aman di ruang publik," ujarnya.

BACA JUGA:Berantas Premanisme, Polda Metro Jaya Gelar Operasi Anti-Premanisme: Wujudkan Situasi Kondusif

Polda Metro Jaya mengajak masyarakat untuk aktif berperan serta dalam menciptakan lingkungan yang aman. Masyarakat dapat melaporkan gangguan keamanan melalui layanan darurat 110 atau aplikasi PolisiKu. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads