Wasiat Eks Wagub Eddie Nalapraya Sebelum Wafat, Rano Karno: Ingin Pencak Silat Jadi Ekstrakurikuler Wajib Sekolah

Wasiat Eks Wagub Eddie Nalapraya Sebelum Wafat, Rano Karno: Ingin Pencak Silat Jadi Ekstrakurikuler Wajib Sekolah

Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno saat salat jenazah Eddie Marzuki Nalapraya-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Mayjen TNI (Purn) Eddie Marzuki Nalapraya tutup usia pada Selasa, 13 Mei 2025.

Jenazah Eddie Nalapraya disemayamkan di Padepokan Pecak Silat, Taman Mini, Jakarta Timur.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menyempatkan diri untuk melayat dan mengikuti salat jenazah Eddie Nalapraya.

BACA JUGA:Kampanye #LogistikBaik Lion Parcel Diganjar Indonesia Best CSR Awards 2025

BACA JUGA:Viral! Kadin Cilegon dan Ormas Minta Jatah Proyek Pembangunan Rp5 T, Anindya Bakrie: Kami Sudah Bentuk Tim Verifikasi

Usia salat jenazah, Rano Karno mengungkapkan harapan Eddie Nalapraya sebelum wafat.

Kata Rano, Eddie Nalapraya ingin pencak silat menjadi ekstrakurikuler wajib di sekolah Jakarta.

"Beliau sangat berharap, maka itu mungkin kita akan mewajibkan ekstrakurikuler pecak silat masuk di sekolah sekolah, agar menjadi olahraga pilihan untuk anak-anak kita," kata Rano.

Menurut Rano, harapan dari Eddie Nalapraya itu bukan berarti mengenyampingkan jenis bela diri lain di sekolah.

"Beladiri yang lain, silakan, tapi pencak silat harus ada di sekolah-sekolah, supaya kebudayaan Jakarta, kebudayaan Indonesia, itu tidak hilang melalui filosofi pencak silat itu, itu yang beliau sangat harapkan," ucap Bang Doel sapaan akrabnya.

BACA JUGA:Tim Advokat Peradi Bersatu Serahkan 16 Bukti dan 9 Video dalam Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi

BACA JUGA:Pramono Ogah Tiru Program Gubernur Lain Atasi Tawuran di Jakarta

Rano turut berduka cita yang mendalam atas wafatnya tokoh Jakarta tersebut. Dia bersaksi jika Eddie Nalapraya sebagai sosok nasionalis dan pemersatu.

"Innalillahi wainnailaihi roji'un kita kehilangan lagi seorang tokoh yang luar biasa, baik bagi bangsa maupun jakarta, beliau ini penyayang, nasionalis, pemersatu," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads