bannerdiswayaward

Terbongkar! Pakan Burung Impor Asal Jerman Diselundupkan Bersama Biji Ganja

Terbongkar! Pakan Burung Impor Asal Jerman Diselundupkan Bersama Biji Ganja

Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta musnahkan sebanyak 983,5 kilogram pakan burung asal Jerman mengandung biji ganja atau Hemp Seed yang ditemukan dalam dua kontainer impor pada Senin, 19 Mei 2025.--Istimewa

BEKASI, DISWAY.ID - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta musnahkan sebanyak 983,5 kilogram pakan burung asal Jerman mengandung biji ganja atau Hemp Seed yang ditemukan dalam dua kontainer impor pada Senin, 19 Mei 2025.

Pemusnahan tersebut dilakukan oleh beberapa instansi termasuk BNN Provinsi DKI Jakarta bersama dengan Bea Cukai Tanjung Priok serta Karantina Jakarta berhasil memusnahkan Hemp Seed.

Pemusnahan tersebut dilakukan oleh Ketua Komisi IV DPR RI, Titiek Soeharto untuk mencegah adanya penyalahgunaan narkotika agar menjaga keamanan masyarakat.

BACA JUGA:Rotasi di PMJ, Lulusan Akpol 2006 Jabat Kasatreskrim Polres Metro Jaktim

Titik menjelaskan bahwa kontainer pertama yang membawa pakan burung mengandung ganja tiba di Pelabuhan Tanjung Priok pada akhir tahun 2024 dengan 20 merek makan burung seberat 10 ton.

“Kontainer pertama ditemukan di Pelabuhan Tanjung Priok pada Desember 2024 dengan membawa pakan ternak sebanyak 6,4 ton pakan hewan kesayangan dan 3,6 ton pakan burung,” jelas Titik

BACA JUGA:Pesan Menag untuk Petugas Haji: Jadi Pelayan Tamu Allah dengan Niat Tulus dan Semangat Tanpa Putus

Sementara kontainer kedua ditemukan membawa barang yang sama pada awal tahun 2025 dengan 22 merek.

“Kontainer kedua tiba pada Januari 2025 dengan total 5,8 ton,” ucap dia.

Dengan begitu, Titik akan menindak tegas sejumlah oknum yang mengedarkan atau menyelundupkan narkotika di Indonesia.

BACA JUGA:Sambut Liburan Sekolah, Ini Dia 4 Destinasi Wisata Danau Toba dan Samosir Pilihan tiket.com

“Ini bukan hanya soal pelanggaran administrasi impor, tapi sial penyelundupan zat terlarang yang bisa berdampak luas,” tegas Titik.

Selain itu, Titik apresiasi tindakan yang dilakukan oleh Badan Karantina Narkotika Indonesia, Bea Cukai, BNN dan instansi terkait dalam mencegah pengedaran pakan burung mengandung biji ganja ini.

Sedangkan Kepala Badan Karantina Indonesia, Sahar M Panggabean mengatakan bahwa pemusnahan ini bertujuan untuk melindungi seluruh masyarakat dari bahan terlarang.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads