Diwarnai Operasi Jaring Laba-Laba, Perundingan Rusia-Ukraina Berlangsung Hanya 1 Jam, Putin Setuju Tukar 12 Ribu Tahanan

Negosiasi Rusia-Ukraina putaran kedua berlangsung di Istanbul, Turki, Senin 2 Juni -cri.cn-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Perundingan antara delegasi Rusia dan Ukraina berhasil digelar di Istanbul, Turki pada tanggal 2 Juni 2025.
Perundingan atau negosiasi kedua negara berkonflik tersebut hanya berlangsung 1 jam.
Keberhasilan perundingan ini menjadi perhatian dan disambut positif dunia internasional, karena sehari sebelumnya ketegangan semakin meningkat.
BACA JUGA:Puluhan Mesin Perang Rusia Diserang Drone, Putin Justru Terima Tim Negosiasi Ukraina di Turki
Pihak Rusia tetap menyanggupi pelaksanaan perundingan. Padahal sebelumnya mendapat serangan drone yang disebut-sebut menghancurkan puluhan pesawat milik Rusia.
Serangan drone Ukraina yang mengusung sandi Operasi Jaring Laba-Laba itu, disebut juga melumpuhkan jet tempur Rusia di 4 pangkalan militernya.
Meski diwarnai operasi Jaring Laba-Laba, perundingan sehari berikutnya berhasil digelar dengan menghasilkan sejumlah kesepakatan.
Ajudan presiden Rusia selaku kepala delegasi negosiasi Rusia, Vladimir Medinsky menyatakan Rusia dan Ukraina setuju untuk melakukan gencatan senjata di beberapa wilayah garis depan selama dua hingga tiga hari.
Gencatan senjata untuk bertukaran jenazah prajurit yang telah gugur. Sedangkan Ukraina berjanji akan segera mempelajari dan menyusun rencana.
Sementara itu, Rusia mengumumkan akan secara sepihak menyerahkan 6.000 jenazah prajurit kepada Ukraina pekan depan.
BACA JUGA:Squid Game Season 3 Bakal Tayang Berapa Episode? Intip Bocorannya di Sini
Selain itu, bakal dilakukan pertukaran 12 ribu tananan perang dari kedua belah pihak.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: