Coretax Sempat Kacau, Kini Masih Ada 18 Masalah! DJP Janji Tuntas Juli

JAKARTA, DISWAY.ID – Sistem perpajakan digital milik Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Coretax, yang sempat menuai kritik akibat banyaknya gangguan teknis, kini diklaim sudah jauh membaik.

Bahkan, DJP menyebutkan bahwa dari 397 kasus permasalahan, kini hanya tersisa 18 kasus saja.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Direktur Jenderal Pajak, Suryo Utomo, dalam konferensi pers daring, Sabtu, 14 Juni 2025. Ia memastikan bahwa timnya sedang bekerja maksimal untuk menyelesaikan sisa gangguan yang ada.

BACA JUGA:Nasib 4 Pulau Aceh-Sumut Dipertaruhkan, DPR Desak Mendagri Rapat dengan Tim Rupa Bumi 2008-2009

“Kalau dulu terlaporkan permasalahan sebanyak 397 kasus, sampai kemarin kami cek tinggal tersisa 18 kasus,” kata Suryo.

Menurutnya, masalah-masalah yang tersisa kini bukan lagi kerusakan sistem, melainkan butuh pendampingan atau guidance kepada wajib pajak (WP).

Meskipun demikian, ia tetap memastikan bahwa segala bug teknis juga akan terus diperbaiki.

BACA JUGA:Pengujian Ekstrem Chery TIGGO Family, Crush Test hingga Rendam Baterai di Laut: Keselamatan Tanpa Batas Waktu

“Ekspetasinya sekitar akhir Juli 2025, 18 proses sudah selesai,” tambahnya optimistis.

Sebelumnya, DJP Kemenkeu juga telah mengonfirmasi bahwa performa Coretax menunjukkan stabilitas tinggi, terutama dari sisi login sistem.

Bahkan, kecepatan respons rata-rata berada di bawah 0,1 detik.

BACA JUGA:YAY! Bonus Saldo DANA Gratis Rp243.000 Masuk ke Nomor Kamu dari Aplikasi Penghasil Uang Populer 2025

Meski begitu, Menteri Keuangan Sri Mulyani tetap memberi penekanan agar sistem Coretax bisa sepenuhnya siap melayani masyarakat secara efisien dan akuntabel.

“Jalankan dan yakinkan Coretax bisa berfungsi melayani wajib pajak. Perbaiki sistem Coretax yang sedang kita bangun,” tegasnya.

Sumber: