Kejagung Sudah Periksa 40 Orang Dalam Kasus Chromebook, Termasuk Nadiem Makarim!
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Harli Siregar.-Anisha Aprilia-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Kejaksaan Agung (Kejagung) mengkonfirmasi telah memeriksa 40 orang lebih terkait kasus dugaan korupsi pengadaan laptop berbasis Chromebook. Termasuk eks Mendikbudristek, Nadiem Makarim.
"Mungkin sudah lebih dari empat puluhan ya, nah tapi nanti akan kita pastikan ya karena beberapa waktu yang lalu sudah kita sampaikan," ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Harli Siregar, Selasa, 14 Juli 2025.
BACA JUGA:Dukung Komunitas Lokal, PT Indo Makmur Foods Luncurkan Inisiatif CSR 'Makmur Bersama'
BACA JUGA:Puan Jawab Sindiran Anies soal Absennya Presiden RI di Sidang PBB: Itu Periode Lalu
Harli mengatakan, angka tersebut sepenuhnya masih dapat berubah. Sebab, proses pemeriksaan kasus tersebut masih terus berlangsung hingga hari ini.
"Tetapi kan ada juga pihak-pihak yang sudah dipanggil beberapa waktu ini dan ada juga beberapa saksi barangkali yang dilakukan pemeriksaan-pemeriksaan lanjutan, ya, nanti akan kita pikskan," tuturnya.
Sebelumnya, mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim, memenuhi panggilan Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk diperiksa sebagai saksi terkait dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook, Selasa, 15 Juli 2025.
BACA JUGA:Rano Siapkan Pergub Sekolah Swasta Gratis, Diuji Coba di 40 Sekolah
BACA JUGA:Penugasan Gibran ke Papua Bukan Hal Baru, Jokowi Singgung Era Ma’ruf
Diketahui, dugaan tindak pidana korupsi yang menyeret Nadiem itu terjadi saat dirinya masih menjabat sebagai Mendikbudristek.
Nilainya fantastis, lebih dari Rp9 triliun. Kasus itu berkaitan dengan Program Digitalisasi Pendidikan dari 2019 hingga 2022, dalam dugaan korupsi pengadaan laptop Chroomebook di lingkungan Kemendikbudristek.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Harli Siregar mengatakan, dalam pemeriksaan hari ini, tidak hanya Nadiem Makariem. Namun ada juga sejumlah pihak yang turut dipanggil dan diperiksa sebagai saksi.
"Ada pihak-pihak lain juga yang turut dipanggil dan diperiksa sebagai saksi pada hari ini. Tapi siapa-siapanya tentu nanti akan kita konfirmasi dulu kepada penyidik ya," ujarnya kepada awak media, Selasa, 14 Juli 2025.
BACA JUGA:3 Link Resmi Cara Cek Logo HUT ke-80 RI 2025 Dirilis, Simak Informasinya di Sini
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
