bannerdiswayaward

Resmi Dilantik Jadi Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna: Rotasi Ini Bagian dari Penyegaran

Resmi Dilantik Jadi Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna: Rotasi Ini Bagian dari Penyegaran

Resmi Dilantik Jadi Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna: Rotasi Ini Bagian dari Penyegaran-Disway/Candra Pratama-

Sebelumnya diberitakan, Jaksa Agung ST Burhanuddin melantik 34 pejabat tinggi Kejaksaan RI, termasuk sejumlah Kepala Kejaksaan Tinggi dan pejabat eselon II.

Dalam amanatnya, Burhanuddin menekankan pentingnya rotasi, mutasi, dan promosi sebagai langkah menyegarkan tubuh Adhyaksa. 

"Ini adalah bagian dari dinamika organisasi untuk mendukung terwujudnya visi dan misi Kejaksaan. Kita ingin institusi ini terus bergerak, lincah, dan adaptif menjawab tantangan zaman," ujarnya.

Pejabat yang dilantik, menurutnya, telah melalui proses seleksi yang ketat dan objektif. Mereka adalah insan terbaik Adhyaksa yang dianggap mampu mengemban tugas besar di tengah sorotan publik terhadap penegakan hukum.

Tampak sejumlah figur penting  menempati pos strategis. Dr. Undang Mugopal kini menjabat sebagai Sekretaris Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum, sementara Dr. Sugeng Riyanta dipercaya menjadi Direktur D pada bidang yang sama.

BACA JUGA:MANTUL! Kamu Ditransfer Saldo DANA Gratis Dadakan Rp338.000 Hari Ini 16 Juli 2025, Lengkap Syarat Klaimnya Buat Jajan Tambahan

BACA JUGA:Gaduh Soal Prabowo Izinkan RS Asing, Kemenkes: Ini Bukan Masalah

Rotasi juga menyentuh berbagai wilayah kejaksaan tinggi. Agus Sahat S.T.L. Gaol kini memimpin Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah, Ada juga, Dr. Supardi menakhodai Kalimantan Timur.

Di kawasan timur Indonesia, Basuki Sukardjono mengambil alih Papua Barat, sementara Dr. Abd Qohar AF dipercaya memimpin Kejati Sulawesi Tenggara.

Abd Qohar diketahui saat ini selaku Dirdik Jampidsus telah menangani banyak kasus besar. Di antaranya, kasus korupsi laptop Chromebook Rp9,9 Triliun di Kemendikbudristek, kasus tata kelola minyak mentah dan lainnya.

Di posisi barunya, Kepala Kejaksaan Tinggi yang diangkat diminta segera melakukan adaptasi cepat terhadap dinamika wilayah kerja masing-masing.

"Segera petakan tantangan di daerah. Jaga marwah institusi, bangun kepercayaan publik lewat kerja yang profesional dan berintegritas," kata Jaksa Agung.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads