bannerdiswayaward

Cuma Dapat Rp609 Ribu Sebulan Sudah Miskin, BPS: 74% Habis Buat Makan Aja!

Cuma Dapat Rp609 Ribu Sebulan Sudah Miskin, BPS: 74% Habis Buat Makan Aja!

Deputi Bidang Statistik Sosial BPS Ateng Hartono mengungkap bahwa 74,58 persen dari pengeluaran penduduk miskin hanya habis untuk kebutuhan makanan, sisanya baru bisa dialokasikan untuk tempat tinggal, kesehatan, atau pendidikan.--Bianca Khairunnisa

Sebanyak 59,45 persen kepala rumah tangga miskin hanya berpendidikan maksimal SMP, dan 49,01 persen bekerja di sektor informal yang tidak memiliki kepastian pendapatan.

BACA JUGA:Bank Dunia Sebut 60 Persen Penduduk Indonesia Kategori Miskin, BPS: Itu Hanya Refrensi!

Di sisi lain, laporan Macro Poverty Outlook Bank Dunia yang dirilis April 2025 memperlihatkan gambaran yang lebih mengkhawatirkan.

Menurut lembaga internasional tersebut, lebih dari 60,3 persen penduduk Indonesia atau setara 171,8 juta orang masih hidup di bawah standar garis kemiskinan internasional.

“Kami menggunakan tiga standar kemiskinan global, dan lebih dari separuh penduduk Indonesia masih berada di bawah ambang batas ini,” tulis Bank Dunia dalam laporannya.

Bank Dunia menetapkan tiga ambang kemiskinan yang dihitung berdasarkan Purchasing Power Parity (PPP):

US$2,15/hari untuk kemiskinan ekstrem

US$3,65/hari untuk negara berpendapatan menengah bawah

US$6,85/hari untuk negara berpendapatan menengah atas seperti Indonesia

Dengan kurs PPP tahun 2024 yang setara Rp5.993,03 per US$1, maka batas kemiskinan tertinggi versi Bank Dunia berada di kisaran Rp41 ribu per hari, atau hampir Rp1,25 juta per bulan—jauh di atas garis kemiskinan versi BPS.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads