Ada Bukti Foto Tersangka Korupsi Minyak Riza Chalid di Malaysia yang Diduga Nikahi Kerabat Sultan

JAKARTA, DISWAY.ID-- Muhammad Riza Chalid, tersangka kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang PT Pertamina periode 2018-2023, dikabarkan berada di Malaysia.

Bahkan diduga telah menikahi kerabat kerajaan dari salah satu negara bagian di Negeri Jiran. Informasi ini diungkapkan Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia (MAKI), Boyamin Saiman, usai melakukan penelusuran di Kuala Lumpur pada 26-27 Juli 2025.

Boyamin menekankan ada jejak digital Riza Chalid yang membuktikan keberadaaanya di Malaysia.

BACA JUGA:Kejagung Dalami Informasi Soal Riza Chalid Menikah dengan Kerabat Sultan di Malaysia

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas), Riza Chalid tercatat meninggalkan Indonesia menuju Malaysia melalui Bandara Soekarno-Hatta pada 6 Februari 2025 dan belum kembali ke Tanah Air.

Wakil Menteri Imipas Silmy Karim membenarkan bahwa Riza berada di Malaysia, bukan Singapura seperti spekulasi sebelumnya. “Informasi yang kami peroleh, dia masih di Malaysia,” ujar Silmy usai rapat dengan Komisi XIII DPR pada 21 Juli 2025.

Boyamin Saiman menegaskan bahwa Riza Chalid kerap berada di Johor, khususnya di Johor Bahru, dan diduga telah menjalin hubungan erat dengan elite Malaysia.

Ia menyebut Riza menikahi kerabat sultan dari negara bagian berinisial J atau K sekitar empat tahun lalu, yakni pada 2021.

“Saya sudah memastikan Riza Chalid ada di Malaysia dan diduga menikah dengan orang yang punya kekerabatan dengan raja atau sultan,” kata Boyamin melalui keterangan tertulisnya, dikutip Senin (28/7/2025).

BACA JUGA:Korban Jiwa Bertambah, Perang Thailand-Kamboja Meluas, Perundingan Darurat di Malaysia Alot

Jejak digital juga memperkuat dugaan itu, sebut Boyamin adanya foto yang dipublikasikan Kesultanan Kedah. 

Di mana foto tersebut menunjukkan Riza Chalid bersama Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim saat bertemu Sultan Kedah pada 2 Oktober 2022.

Demikian, mengindikasikan kedekatan Riza Chalid dengan lingkaran elite Malaysia.

Diketahui, Riza Chalid ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) pada 10 Juli 2025 bersama delapan orang lainnya dalam kasus korupsi yang menyebabkan kerugian negara Rp285 triliun, termasuk Rp193,7 triliun kerugian keuangan dan Rp91,3 triliun kerugian perekonomian.

Sumber: