bannerdiswayaward

Tol Fatmawati 2 Gratis Sampai Akhir Oktober 2025, Efektif Kurangi Macet TB Simatupang

Tol Fatmawati 2 Gratis Sampai Akhir Oktober 2025, Efektif Kurangi Macet TB Simatupang

Uji coba pembukaan Gerbang Tol Fatmawati 2 secara gratis oleh Pemprov DKI pada 15-19 September 2025 terbukti efektif mengurai kepadatan kendaraan di jalan terse-Dok.Pemprov DKI Jakarta-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Para pengendara roda empat yang kerap melintas di Jalan TB Simatupang, dari arah Fatmawati menuju Lebak Bulus, kini merasa lega.

Sebab, arus kendaraan di jalur tersebut tak lagi padat pada jam-jam sibuk.

Uji coba pembukaan Gerbang Tol Fatmawati 2 secara gratis oleh Pemprov DKI pada 15-19 September 2025 terbukti efektif menguraikan kepadatan kendaraan di jalan tersebut.

BACA JUGA: Jadwal Layanan SIM Keliling di Jakarta dan Sekitarnya Hari Ini Rabu 24 September 2025, Jangan sampai Ketinggalan!

BACA JUGA: Update prakiraan Cuaca Jakarta Hari ini Rabu 24 September 2025, BMKG Prediksi Langit Cerah!

Gubernur DKI Pramono Anung memutuskan perpanjangan pembukaan Gerbang Tol Fatmawati 2 gratis hingga akhir Oktober 2025. 

“Ini (pembukaan gerbang tol) bisa dilanjutkan sampai akhir Oktober karena terbukti mampu mengurangi kemacetan,” ujar Pramono dalam keterangan tertulisnya di Jakarta yang dikutip pada Rabu 24 September 2025.

Jalan TB Simatupang menuju Jalan RA Kartini (Lebak Bulus) setiap jam pergi dan pulang kantor kerap macet.

Kepadatan kendaraan bahkan mengular sejauh dua kilometer.

Butuh waktu hingga satu jam untuk menembus kemacetan. 

Kondisi ini tentu saja dikeluhkan para pengguna jalan.

BACA JUGA: Benyamin Tanggapi Isu APBD yang Dikritik Leony: Perbaikan Jalan Rp538 Miliar, Bansos Rp648 Miliar

BACA JUGA: Pemkot Tangsel Tegaskan Penyaluran Bansos dan Anggaran Kegiatan Sesuai Aturan

Pemprov DKI pun melakukan analisa dan verifikasi dengan melakukan uji coba pembukaan Gerbang Tol Fatmawati 2. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads