DPR Soroti Praktik Nepotisme dalam Rekrutmen Karyawan Program MBG
Kasus Bakteri dalam Program MBG, SAS Institute: Presiden Prabowo Pastikan Evaluasi dan Perbaikan!-Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Anggota Komisi IX DPR RI, Muazzim Akbar, menyoroti adanya dugaan praktik nepotisme dalam proses rekrutmen karyawan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), salah satu unit pelaksana program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Dalam rapat kerja bersama Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, di kompleks parlemen Senayan, Jakarta, Rabu 1 Oktober 2025, Muazzim meminta agar 47 karyawan SPPG dipilih dari kalangan profesional dan kompeten, bukan berdasarkan hubungan keluarga.
BACA JUGA:Starting XI Persib Bandung Lawan Bangkok United: Klok Kapten, Haye Dicadangkan
Muazzim mengungkapkan adanya laporan terkait satu unit SPPG yang seluruh karyawannya merupakan keluarga dari pengelola.
Ia mencontohkan bahwa dalam kasus tersebut, posisi-posisi penting diisi oleh anak, istri, hingga keponakan pengelola unit tersebut.
"Karena saya lihat juga ada di satu SPPG, dia merekrut anaknya, istrinya, keponakannya. Jadi yang menjadi karyawan di SPPG itu hanya keluarganya saja," kata Muazzim dalam rapat.
BACA JUGA:Pansus DPRD DKI Segel 20 Parkir Bodong, Potensi Kerugian Capai Rp1,4 Triliun
BACA JUGA:Polres Bandara Soetta Gagalkan Pengiriman 16 CPMI Ilegal Tujuan Timur Tengah!
Sementara itu, Anggota Komisi IX lainnya, Irma Suryani Chaniago, menyoroti perlunya kejelasan dalam struktur pembagian tugas di tubuh BGN.
Ia mengkritik kurangnya koordinasi antar pejabat dalam menjalankan program MBG yang melibatkan berbagai pihak.
"Sekarang sudah ada tiga wakil (di BGN), dari tiga wakil ini siapa yang mempertanggungjawabkan apa? Ini perlu dijelaskan," kata Irma.
BACA JUGA:Gawat! 68 Siswa SMPN 3 Banjar Dilarikan ke Rumah Sakit Gegara Sesak Napas Usai Santap Menu MBG
BACA JUGA:Terungkap, Ibunda Bocah yang Tewas di Penjaringan Jakut Ternyata Bos Kontrakan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
