Purbaya Bilang Tambahan Dana LPDP dari Uang Korupsi CPO Rp13 Triliun Tak Bisa Tahun Ini
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memberikan pernyataan terkait dana Rp4,1 triliun Pemda Jabar yang disebut mengendap di perbankan. Ia menegaskan data tersebut bersumber dariĀ BankĀ Indonesia.-Anisha Aprilia-
JAKARTA, DISWAY.ID – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menanggapi permintaan Presiden Prabowo Subianto agar sebagian uang pengganti kerugian negara hasil tindak pidana korupsi CPO sebesar Rp13 triliun dialokasikan untuk beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Purbaya menyampaikan bahwa secara teknis, penggunaan dana sitaan dari kasus korupsi Crude Palm Oil (CPO) tersebut tidak dapat dilakukan pada tahun anggaran berjalan, namun berpotensi direalisasikan tahun depan.
“Saya belum ada diskusi detailnya. Tapi kan diminta ditambahkan dari LPDP,” kata Purbaya di Jakarta, Selasa (21/10/2025).
BACA JUGA:Adian Napitupulu Singgung Gaya Menkeu Purbaya: Kebijakannya Belum Terbukti, Tapi Dia Lucu
“Kalau tahun depan bisa, kalau sekarang enggak bisa,” tegasnya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara (20/10/2025) menyampaikan keinginannya agar uang sitaan senilai Rp13 triliun yang baru saja diserahkan Kejaksaan Agung (Kejagung) kepada Kementerian Keuangan digunakan untuk memperkuat pendanaan beasiswa LPDP.
“Mungkin yang Rp13 triliun disumbangkan atau diambil oleh Jaksa Agung hari ini diserahkan ke Menteri Keuangan. Mungkin sebagian kita taruh di LPDP untuk masa depan,” ujar Prabowo.
Presiden menegaskan bahwa langkah tersebut merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam mengejar ketertinggalan sumber daya manusia (SDM) Indonesia dibanding negara lain.
Prabowo menilai, investasi pendidikan menjadi kunci utama untuk mencetak generasi unggul dan berdaya saing global.
BACA JUGA:Menghadap Gibran, Purbaya Ungkap Isi Pertemuannya: Bahas Keresahan Pemda
BACA JUGA:Berkaca dari Jepan, BGN Perketat Mutu MBG: Masak Pakai Air Galon
“Kita harus mengejar negara-negara lain. Karena itu, segala upaya akan kita lakukan untuk mengejar ini,” tegasnya.
Sebagai contoh, Prabowo menyinggung SMA Garuda 10 yang baru diresmikan sebagai model sekolah unggulan nasional. Ia berharap program serupa bisa diperluas ke berbagai daerah setiap tahun.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
