bannerdiswayaward

Peringati HKN ke-61, BBKK Soetta Hadirkan Deteksi Kanker Serviks hingga Fun Walk

Peringati HKN ke-61, BBKK Soetta Hadirkan Deteksi Kanker Serviks hingga Fun Walk

Program Kesehatan Gratis di Soetta Diserbu Warga, dari Fun Walk hingga Cek Kanker Serviks---Dok. Istimewa

JAKARTA, DISWAY.ID - Balai Besar Karantina Kesehatan (BBKK) Soekarno-Hatta kembali menyapa masyarakat melalui rangkaian kegiatan kesehatan gratis yang digelar pada 21 November 2025.

Program ini mencakup pemeriksaan kesehatan umum, deteksi dini kanker serviks, fun walk, hingga aksi donor darah.

Kepala BBKK Soekarno-Hatta, Naning Nugrahini, menjelaskan bahwa rangkaian acara ini merupakan bagian dari peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61.

“Dengan mengusung tema Setara Nasional, Generasi Sehat, Negara Kuat, kami mengadakan berbagai kegiatan seperti donor darah, fun walk, sampai sosialisasi penggunaan aplikasi Satu Sehat Mobile,” ujar Naning kepada media, 21 November 2025.

BACA JUGA:Kejari Kota Tangerang Usut Kasus Dugaan Pungli di BBKK Soetta, Imbas Pungutan Liar Terhadap Jemaah Haji ONH Plus

Sebagai bentuk komitmen meningkatkan kesadaran kesehatan masyarakat, BBKK Soekarno-Hatta juga memperkenalkan slogan baru, yaitu ‘Serving with Equality Integrity’.

Naning menuturkan bahwa antusiasme masyarakat sangat tinggi. Hal ini terlihat dari banyaknya peserta yang mengikuti pemeriksaan kesehatan gratis, layanan deteksi kanker serviks, hingga donor darah.

Acara ini juga didukung oleh berbagai komunitas Bandara Soekarno-Hatta, UPT se-Jabodetabek, serta sejumlah rumah sakit dan fasilitas kesehatan binaan BBKK Soekarno-Hatta.

“Saya melihat sambutan masyarakat luar biasa positif. Peserta yang hadir untuk memanfaatkan layanan kesehatan gratis ini sangat banyak,” jelasnya.

BACA JUGA:BBKK Soetta Bantah Petugasnya Pungli Jemaah Haji ONH Plus Rp 2,3 Miliar

Beberapa kegiatan lain yang juga diminati masyarakat antara lain pemeriksaan data unit kelahiran, layanan HPL, hingga sesi workshop kesehatan.

Pada momentum HKN ke-61 ini, Naning kembali mengingatkan masyarakat—khususnya para pelaku perjalanan internasional—untuk mengisi aplikasi All Indonesia sebelum tiba di Tanah Air.

“Pengisian aplikasi All Indonesia harus dilakukan dengan data yang benar. Ini penting agar kita sama-sama mencegah risiko penularan penyakit dari luar negeri ke masyarakat Indonesia,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads