Antrean Panjang BLT Kesra 2025 di Kantor Pos Cikini, Warga Keluhkan Sistem Pemanggilan

JAKARTA, DISWAY.ID – Ratusan warga Kelurahan Pegangsaan, Jakarta Pusat, memadati Kantor Pos Cikini pada Jumat (28/11/2025) untuk menerima Bantuan Langsung Tunai Kesejahteraan Rakyat (BLT Kesra) 2025, salah satu program utama Kementerian Sosial.

Antrean sudah mengular sejak pukul 06.00 WIB dan diperkirakan berlangsung hingga sore hari.

Ratna Dwi, salah satu warga, mengatakan antrean terus bertambah sejak pagi.

BACA JUGA:Polda Metro Jaya Masih Tunggu Waktu Tepat Periksa ABH Ledakan SMA 72

“Udah dari jam 6, antreannya makin nambah, bisa sampe sore ini,” ujar Ratna kepada Disway.

Kantor Pos Cikini membatasi jumlah warga yang dapat masuk ke area pelayanan menjadi 10 orang untuk mencegah penumpukan. Namun, kondisi tersebut tetap menimbulkan kekhawatiran, terutama bagi warga lanjut usia yang harus menunggu di bawah terik matahari.

“Sampai desek-desekan. Kan kasihan yang nenek-nenek,” kata Ratna.

Perdebatan Warga Soal Sistem Pemanggilan

Pantauan Disway menunjukkan sempat terjadi perdebatan antara warga dan petugas kantor pos terkait sistem pemanggilan antrean.

Menurut Suryo, beberapa warga merasa pemanggilan tidak sesuai urutan.

“Ada yang udah dateng dari pagi baru dipanggil sekarang, yang baru dateng malah udah dipanggil. Ya nggak terima lah,” ujarnya.

BACA JUGA:Geger 250 Ton Beras Impor Sabang Bergulir: Mualem Bantah Keras, Pemerintah Pusat Lanjutkan Penyelidikan

Rini, warga lainnya, mengatakan undangan pengambilan BLT Kesra baru diterima Kamis (27/11/2025). Untuk Kelurahan Pegangsaan, pengambilan hanya dilakukan di Kantor Pos Cikini, berbeda dengan beberapa kelurahan lain yang bisa mengambil di kantor kelurahan.

“Hari ini Pegangsaan. Kalau di kantor kelurahan sendiri enggak ada. Ngambilnya langsung ke pos,” jelasnya.

Pelaksanaan BLT Kesra 2025 berlangsung satu kelurahan per hari. Sejumlah warga berharap tata kelola antrean dapat diperbaiki agar proses distribusi berjalan lebih tertib dan tidak memberatkan kelompok rentan.

Sumber: