Temuan Baru! Brigadir J Diduga Tewas Ditembak dari Belakang Kepala, Kuasa Hukum: Peluru Tembus ke Hidung
Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J Kamaruddin memperlihatkan bukti foto tewasnya Brigadir J di Mabes Polri beberapa hari lalu.-Foto: Dok-disway.id
JAKARTA, DISWAY.ID - Kuasa hukum keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau yang dikenal Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak menduga, mendiang tewas ditembak dari belakang pada bagian kepala.
Hal itu diperkuat dari hasil sementara autopsi ulang kepada Brigadir J yang digelar di Rumah Sakit Umum Daerah Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi, Rabu 27 Juli 2022.
"Tembak dari belakang kepala tembus ke hidung," kata Kamaruddin dalam keterangannya seperti disiarkan di YouTube, Sabtu 30 Juli 2022.
BACA JUGA:Penerima Beasiswa LPDP Ogah Balik ke RI, Siap-siap Kena Sanksi, Apa Itu?
Kamaruddin menyebut, dua dokter yang mewakili keluarga Brigadir J turut terlibat dalam autopsi ulang pada Rabu kemarin.
Setelah autopsi ulang jenazah Brigadir J selesai dilakukan, kata Kamaruddin, dokter perwakilan keluarga mencatat semua an diberikan ke dirinya untuk diaktakan ke notaris.
"Dalam catatan dokter dari pihak keluarga, ditemukan benjolan di belakang kepala yang berasal dari bekas lem," ungkapnya.
Kamaruddin menuturkan, dokter yang mengautopsi membuka lem dan ditemukan sebuah lubang yang kemudian disonde memakai alat seperti sumpit diarahkan ke mata.
"Sonde itu seperti ditusuk pakai alat seperti sumpit, disonde ke arah mata mentok," terangnya.
BACA JUGA: Laporan Dicabut, Kapolda Metro Jaya Maafkan Pelaku Pengedit Profil Dirinya di Wikipedia
Menurutnya, penyondean kembali dilakukan di lubang bagian belakang kepala mengarah ke hidung dengan posisi agak tegak lurus.
Kamaruddin menyebut lubang yang ada di bagian belakang kepala yang posisinya agak di atas, tembus ke hidung jenazah Brigadir J.
"Disonde ke arah hidung ternyata tembusnya ke jahitan yang sebelumnya difoto dan berulang kali saya sempat bilang ke media, bekas lubang peluru yang ditembak dari belakang kepala," ungkapnya.
Kamarudiin menambahkan, temuan tim dokter itu memperkuat anggapan dirinya bahwa Brigadir J ditembak dari arah arah belakang di bagian kepala.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: