Purnawirawan Polri Heran Bharada E Seperti Tak Kesentuh Hukum: Sampai Dibilang Punya Ilmu Lembu Sekilan

Purnawirawan Polri Heran Bharada E Seperti Tak Kesentuh Hukum: Sampai Dibilang Punya Ilmu Lembu Sekilan

Purnawirawan Polri Heran Bharada E Belum jadi Tersangka--Tangkapan layar/YouTube Polisi Ooh Polisi

JAKARTA, DISWAY.ID - Irjen Pol purnawirawan Aryanto Sutadi soroti julukan Baharada E yang dianggap lebih sakti dari para Jenderal.

Hal ini dipertegas oleh Aryanto Sutadi pasalnya dalam peristiwa tewasnya Brigadir J sudah ada 2 jenderal yang dinonaktifkan.

Namun Bharada E yan diduga sebagai pelaku penembakan Brigadir J namun tidak dijadikan saksi atau tersangka.

Hal ini diungkapka Aryanto Sutadi di kanal YouTube dengan judul: "BENARKAH BHARADA E LEBIH SAKTI DARI JENDERAL?" yang diunggah pada 1 Agustus 2022.

BACA JUGA:Baru Rampung 2 Bulan, Ketua Tim Forensik: Kita Harus Periksa Secara Mendetail

Tak hanya itu, Aryanto Sutadi juga menyoroti apakah Bharada E sudah diperiksa polisi atau belum.

"Tidak jelas sudah diperiksa polisi atau tidak, karena sejauh ini polisi belum pernah merilis Bharada  E sudah diperiksa dimana? apa pengakuannya? apa keterangannya? sehingga polisi membuat kesimpulan dia membela diri," ujar Aryanto.

Namun mantan Kadiv Hukum Polri ini menegaskan jika Bharada E memang sudah diperiksa oleh Komnas HAM.

BACA JUGA:DPR Ingatkan Pemerintah Tertibkan Pemda yang Naikan Harga Gas Melon

"Sementara dari polisi sendiri belum ada penjelasan mengenai status dan kira-kira peranan dari Bharada E itu," ujarnya.

"Akibatnya publik semakin bertanya-tanya, dan kemudian muncul Bharada E 'sakti' dari persepsi publik, dan itu sebagai imbas dari pada publik yang selalu bertanya-tanya. Kenapa kok orang yang jelas dalam kasusnya dia menembak dan menimbulkan tewasnya Brigadir J, dan sampai sekarang kok sepertinya seperti tidak tersentuh hukum," ucap Aryanto.

Aryanto pun mengklaim, kini publik menduga dalam kasus ini Bharada E adalah pelaku utama tapi tidak tersentuh hukum.

BACA JUGA:Paling Anyar! Sumatera Ekspres Soft Launching Koran Online

"Lebih lucu lagi yang dirilis Polri pertama kali, di hari ke-3 setelah kejadian itu, kan diterangkan itu terjadi tembak menembak, Kemudian Brigadir J tembak duluan 7 kali , tapi Bharada E tidak kena. Sampai dibilang viewer punya ilmu lembu sekilan," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: