Kamaruddin: Hanya Sambo dan Putri yang Bisa Akses Luger di Antara Bharada E Serta Ajudan Lainnya

JAKARTA, DISWAY.ID – Senjata jenis Luger ikut terseret dapal kasus pembunuan Brigadir J yang dilakukan oleh Ferdy Sambo di rumah dinasnya.

Meskipun dalam penyelidikan yang telah berjalan ditemukan dua senjata yaitu Glock dan HS yang merupakan milik dari Ferdy Smabo dan Brigadir J.

Akan tetapi, Komnas HAM mengungkapkan bahwa kemungkinan ada penembak lain dalam kasus pembunuhan Brigadir J yang membuka kemungkinan itu adalah Putri Candrawathi.

BACA JUGA:Dari Ustaz Adi Hidayat Hingga Ustazah Ning Imaz, Sederet Pendakwah yang Pernah Diolok-olok Eko Kuntadhi

BACA JUGA:Demo di Patung Kuda Ricuh, Mahasiswa Berhasil Jebol Kawat Berduri Saling Dorong dengan Polisi

Informasi hasil dari uji balistik, terdapat 3 jenis peluru yang ditemukan, diantaranya Glock, HS dan satu lagi Luger.

Menurut kuasa hukum Brigadir J, Kamaruddin Simajuntak, jika ada orang yang memiliki Luger bererti dia mempunyai latar belakang atau keturunan orang-orang senior dan dalam hal ini adalah Ferdy Sambo yang orang tuanya seorang Mayjen.

Kamaruddin juga mengatakan bahwa hanya Sambo dan Putri yang bisa akses Luger di antara Bharada E serta ajudan lainnya.

BACA JUGA:DPR Janji Kawal dan Awasi Kasus Ferdy Sambo sampai Pengadilan

BACA JUGA:Jalinan Koalisi Berlanjut, KIB Belum Tentukan Capres dan Cawapres

Hal senada juga diungkapkan oleh Bambang Rukminto, selaku Pengamat Kepolisian yang mengatakan bahwa dari orang-orang yang berada di lokasi pembunuhan Brigadir J, yang kemungkinan mempunyai kases  atas Luger adalah Sambo dan Putri Candrawathi.

“Timsus harus segera membuka berapa peluru yang ada dan juga membuka bagaimana dengan peluru selain Glock dan HS,” terang Bambang.

Luger atau Pistole Parabellum 1908 merupakan salah satu senjata buatan Jerman yang pupuler di perang dunia II dan digunakan oleh para petinggi negara.

BACA JUGA:Putri Candrawathi Istri Sambo Sebagai Penembak Ketiga Brigadir J Pakai Luger? Kamaruddin: Dari Awal Saya...

Sumber: