Jalinan Koalisi Berlanjut, KIB Belum Tentukan Capres dan Cawapres

Jalinan Koalisi Berlanjut, KIB Belum Tentukan Capres dan Cawapres

Koalisi Indonesia Bersatu.-Instagram @dpp.ppp-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Jalinan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) masih berlanjut pasca pergantian Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Ketua Umum DPP PPP Hasil Muktamar Banten, Muhammad Mardiono mengisyaratkan jalinan KIB untuk menghadapi Pilpres 2024 tersebut masih dilanjutkan kendati PPP tidak lagi dipimpin Suharso Monoarfa.

Namun demikian, KIB yang sudah terbentuk ini hingga sekarang belum menentukan Calon Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2024 mendatang.

BACA JUGA:Mardiono Tegaskan Pergantian Ketua Umum PPP Melalui Mukernas Bukan Konflik

BACA JUGA:Gebrakan Cerdas Komjen Agus Andrianto Sampai Dua Orang Dekat Ferdy Sambo Balik Arah Bongkar Skandal

Mardiono mengatakan pihak KIB masih fokus mengkaji gagasan yang akan dibawa ke masyarakat.

"PPP itu memiliki ikatan dengan KIB, Koalisi Indonesia Bersatu. Kebetulan saya ini koordinatornya," katanya kepada disway.id.

"Kita belum usulkan Capresnya dan Wapresnya siapa. Baru melakukan kajian gagasan yang akan kita tawarkan pada masyarakat," tambahnya.

Dijelaskannya, konsep gagasan tersebut akan disampaikan kepada para ketua umum (Ketum) partai politik anggota KIB.

"Kemudian konsep itu kita sampaikan pada Ketua Umum, kemudian ini lah gagasan yang disampaikan pada masyarakat bagaimana membangun bangsa dan negara ini kedepannya," tandasnya.

BACA JUGA:Gelar Rapimnas, Ini Akan Dibahas Partai Demokrat

BACA JUGA:Ungkit Lagi Ucapan Istri Sampai Bripka RR Berani Jujur Bongkar Skandal di Kamar Putri Candrawathi

Diketahui, Sabtu 4 Juni 2022, tiga ketua umum partai Golkar, PPP dan PAN menyatakan berkoalisi dalam Koalisi Indonesia Bersatu dan menandatangani kesepakatan bersama.

Saat itu, dari PPP masih dipimpin Suharso Monoarfa yang belum lama ini dilengserkan melalui Mukernas PPP dan diganti Mardiono.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads