Facebook Bakalan Pecat Belasan Ribu Pegawainya, Mark Zuckerberg Ungkap Kesalahannya

Facebook Bakalan Pecat Belasan Ribu Pegawainya, Mark Zuckerberg Ungkap Kesalahannya

Tangkapan layaran Facebook.---Istimewa

JAKARTA, DISWAY.ID – Pihak facebook bakalan pecat belasan ribu pegawainya dan merupakan PHK terbesar tahun ini.

Lebih dari 11.000 pegawai Meta akan segera di PHK dalam waktu dekat ini yang mencangkup 13 persen dari total semua karyawannya yang mencapai 87.314 orang.

Pada Rabu 9 November, Meta Platforms Inc mengatakan bahwa akan segera melepaskan belasan ribu karyawan facebook karena terus membengkaknya biaya operasional.

Peningkatan biaya tersebut tidak diiringi dengan pendapatan iklan terhadap facebook.

BACA JUGA:Viral! Pegawai SPBU Ujug-ujug Dicabok Orang Tak Dikenal di Sidoarjo, Motif Gegara Goda Istri Pelaku?

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Ratusan Miliaran Rupiah di PT Pertamina Patra Niaga Diusut Bareskrim Polri

Menurut Meta, pendapatan facebook terus meunjukan penurunan dalam beberapa waktu ini.

PHK terbesar facebook yang dilakukan oleh Meta tersebut merupakan pertama kali dalam sejarah perusahaan yang dikomadoi oleh Mark Zuckerberg sejak 18 tahun lalu.

Apa yang dilakukan oleh Meta menyusul ribuan PHK yang telah dilakukan oleh perusahaan teknologi besar lainnya termasuk Twitter dan Mi milik Elon Musk.

BACA JUGA:Bikin Terenyuh, Ini Foto Terakhir Freddie Mercury bersama Kucingnya Sebelum Meninggal

BACA JUGA:Lebih Terintegrasi, Tampilan Baru Gmail Akan Segera Diterapkan Bulan Ini Punya Fitur Baru

Dampak pandemi telah membuat berbagai perusahaan teknologi salah dalam melakukan prediksi.

Salah satnya adalah prediksi dalam menghadapi inflasi yang melambung tinggi dalam beberapa dekade serta suku bunga yang meningkat dengan cepat.

Mark Zuckerberg selaku Chief Executive Officer  Meta menjelaskna bahwa tidak hanya perdagangan online kembali ke tren sebelumnya, tetapi penurunan ekonomi makro, meningkatnya persaingan, dan hilangnya iklan telah menyebabkan pendapatan kami terjun bebas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: