Eks Jenderal Anak Buah Sambo Incar Ismail Bolong Usai Isu Perang Bintang Senggol Tito Karnavian dan Idham Azis

Eks Jenderal Anak Buah Sambo Incar Ismail Bolong Usai Isu Perang Bintang Senggol Tito Karnavian dan Idham Azis

Hendra Kurniawan Sebut Perkataan Ismail Bolong Fitnah---Kolase/Ist

"Sudah dibantah sendiri oleh Ismail Bolong," ungkap Mahfud.

Sebagai Menko Polhukam, Mahfud mengakui bahwa dirinya masih sering mendapat laporan berkenaan dengan mafia tambang.

Dia pun memastikan pihaknya tidak tinggal diam dengan akan segera koordinasi ke KPK untuk membuka file tentang modus korupsi dan mafia di pertambangan.

Selain pertambangan, juga mafia perikanan, kehutanan, pangan juga bakal diusut.

Mahfud menyatakan isu terkait mafia tambang sudah beredar, termasuk adanya beking atau orang-orang di belakangnya. 

BACA JUGA:Rekening Reza Paten yang Diblokir PPATK Senilai Rp 1 Triliun

Di tengah isu Perang Bintang menyeruak, nama Jenderal Purn Tito Karnavian dan Jenderal Purn Idham Azis tiba-tiba mengemuka.

Mulanya, Tito Karnavian dan Idham Azis menjadi sorotan ketika 7 mantan Kapolri hadir di Mabes Korps Bhayangkara menemui Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada 27 Oktober 2022 lalu.

Isu yang berkembang para mantan Kapolri itu tidak mengajak Tito Karnavian dan Idham Azis kendati agenda utama kehadiran mereka memberi dukungan kepada Kapolri terkait permasalahan akhir-akhir ini yang dihadapi di internal Polri. 

Lebih lanjut, Tito Karnavian dan Idham Azis juga mendapat sorotan dari Senayan di tengah isu perang bintang santer mengemuka.

Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond Junaidi Mahesa menengarai permasalahan yang terjadi di tubuh Polri saat ini tidak terlepas dari kerusakan sistem pada masa kepemimpinan Tito Karnavian dan berlanjut Idham Azis.

BACA JUGA:Begini Reaksi Tegas Ferdy Sambo Atas Isu Suap Ismail Bolong ke Petinggi Bareskrim, Singkat dan Padat!

Ditegaskan Desmond J Mahesa, Perang bintang di tubuh Polri tidak ada, tetapi sistem yang ada rusak.

"Kenapa para mantan Kapolri tidak ngajak dua mantan kapolri lain? Berarti udah jelas dong, dua mantan kapolri yang tidak ikut adalah sumber masalahnya," ujar politisi Partai Gerindra, Kamis 9 November 2022.

"Kerusakan yang terjadi hari ini disebabkan dua kapolri yang nggak bagus itu loh," imbuh Desmon J Mahesa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads