Menteri Abdul Mu’ti Tekankan Penguatan Vokasi Pertanian untuk Wujudkan Kedaulatan Pangan
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, menegaskan bahwa upaya mewujudkan kedaulatan pangan harus dimulai dari penguatan pendidikan vokasi, khususnya SMK Program Keahlian Pertanian-Doddy Suryawan-
JAKARTA, DISWAY.ID— Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti, menegaskan bahwa upaya mewujudkan kedaulatan pangan harus dimulai dari penguatan pendidikan vokasi, khususnya Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan Program Keahlian Pertanian.
Menurut Mu’ti, konsep kedaulatan sering dipersepsikan semata sebagai isu politik, sementara aspek kedaulatan pangan justru kerap terabaikan.
“Kita terlalu bergantung pada makanan yang kita konsumsi, namun belum serius menjadikan pertanian sebagai sektor yang menarik bagi generasi muda,” ujar Mu’ti dalam Simposium Penyelarasan dan Revitalisasi Vokasi bidang Ketahanan Pangan, Senin (8/12/2025).
BACA JUGA:DBL-Kemenpora-Kemendikdasmen Bahas Olahraga Pelajar di Indonesia Sports Summit 2025
Mu’ti menyoroti persepsi masyarakat yang masih menganggap profesi petani identik dengan kemiskinan, pendidikan rendah, dan pekerjaan kotor.
Stigma tersebut, kata dia, membuat minat pelajar untuk menekuni pendidikan pertanian tergolong rendah.
“Cita-cita anak-anak kita jarang sekali menuju profesi pertanian,” tuturnya.
Ia menekankan pentingnya pengembangan SMK berbasis keunggulan lokal, terutama di wilayah pertanian, untuk melahirkan generasi petani yang cerdas dan menguasai teknologi.
“Smart farming harus menjadi gerakan budaya, bukan hanya program sekolah,” tegasnya.
Mu’ti juga mendorong keterlibatan dunia industri dalam membangun ekosistem pemasaran hasil pertanian sekolah.
BACA JUGA:Jelang PSSI Awards 2026, Perebutkan 17 Penghargaan Ini hingga Libatkan Voting Publik
Ia menilai, produk yang dihasilkan siswa seharusnya tidak sebatas melimpah, tetapi memiliki nilai jual dan terhubung dengan pasar.
“Petani harus dipandang sebagai profesi hebat, modern, dan berdaya saing. Dengan teknologi, pertanian menjadi jalan menuju kesejahteraan,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: