Diperintah Agus Nurpatria Belikan Peti Jenazah Usai Autopsi Brigadir J, Arif: Saya Melihat 7 Luka di Tubuh Yosua

Diperintah Agus Nurpatria Belikan Peti Jenazah Usai Autopsi Brigadir J, Arif: Saya Melihat 7 Luka di Tubuh Yosua

Bambang Dwi Atmodjo- Bambang Dwi Atmodjo-Bambang Dwi Atmodjo

Arif mengatakan, peti Jenazah dibeli di rumah sakit dan saat itu jenazah Yosua akan diberangkatkan ke Jambi memakai pesawat.


Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria menjalani sidang lanjutan. Dihadirkan pula anggota timsus yang menyebut dan melihat CCTV bahwa Brigadir J masih hidup saat Ferdy Sambo di Duren Tiga-Foto/M. Ichsan/Disway.id-

“Di rumah sakit, kemudian disampaikan bahwasanya nanti tolong sampai di bandara jenazah akan diberangkatkan ke Jambi,” ucap Arif.

Saat itu setelah melakukan autopsi Jenazah Yosua dimasukan ke peti dan dirinya membuat laporan sementara dari dokter Forensik.

BACA JUGA:Komjen Agus Berkelit Soal Bisnis Tambang, Ungkit Rekayasa Kasus Oleh Ferdy Sambo

“Kemudian, selesai autopsi jenazah masuk ke dalam peti saya mengirimkan laporan sementara dari dokter forensik yang diterima oleh penyidik saya sempat foto saya sempat kirimkan,” lanjut Arif.

Hakim kembali bertanya kepada Arif mengenai selain laporan forensik apa saja yang tertera dalam laporan lain.

“Ada tujuh luka, yang saya ingat,” Jawab Arif Rahman Arfin.

Agus Nurpatria memberikan pesan kepada Arif untuk menyerahkan peti jenazah ke Kabag Gakkum Provos Div Propam Polri Kombes Susanto Haris.

"Disampaikan bahwasanya nanti tolong dikawal sama Kombes Susanto sampai bandara karena mau diberangkatkan ke Jambi. Kemudian selesai, autopsi (jenazah Yoshua) masuk ke peti," ujar Arif menirukan Agus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: