Kenali Bahaya Arsenik, Salah Satu Racun yang Digunakan Pada Pembunuhan Keluarga di Magelang

Kenali Bahaya Arsenik, Salah Satu Racun yang Digunakan Pada Pembunuhan Keluarga di Magelang

ilustrasi racun, kenali bahaya racung arsenik-istimewa-

MAGELANG, DISWAY.ID-- Kapolresta MAGELANG AKBP Mochammad Sajarod Zakun mengatakan motif pelaku pembunuhan satu keluarga di MAGELANG, adalah sakit hati. Hal ini yang berakibat pelaku tega membunuh ayah, ibu dan kakaknya sendiri.

Menurut hasil pemeriksaan, pelaku melakukan pembunuhan ketiga anggota keluarganya dengan mencampurkan racun arsenik pada minuman teh hangat dan es kopi.

BACA JUGA:Resep Martabak Mini Pisang Cokelat, Manis Menggoyang Lidah, Cocok Untuk SarapanSi Kecil Esok Pagi

BACA JUGA:Muncul Kerajaan Baru di Karawang, Ratu Adil Imam Mahdi, Netijen: Saingannya Sunda Empire Nih!

"Keterangan pelaku dan lingkungan sekitar, yang bersangkutan sakit hati. Motifnya adalah sakit hati. Sakit hati karena bapak terduga pelaku dua bulan lalu baru saja pensiun dan kebutuhan untuk rumah tangga cukup tinggi karena orang tua memiliki penyakit, untuk biaya pengobatan," ujar AKBP Zakun, Rabu 30 November 2022.

Diketahui racun arsenik merupakan jenis karsinogen yang berwarna abu-abu, perak, atau putih, zat tersebut sangat beracun dan berbahaya bagi manusia lantaran bisa membuat korbannya terpapar tanpa menyadarinya.

BACA JUGA:7 Fakta Keluarga yang Tewas Diracun Anak Kedua di Mertoyudan

BACA JUGA:Ferdy Sambo Sempat Nangis, Ungkap ke Bharada E: Yosua Sudah Melecehkan Ibu

Racun arsenik adalah arsenik buatan atau disebut arsenik anorganik, yang umumnya digunakan untuk keperluan pertambangan, manufaktur, hingga pertanian.

Keracunan arsenik terjadi saat bahan ini dalam kadar tinggi tertelan atau terhirup. Adapun gejala keracunan arsenik, seperti:

BACA JUGA:3 Ditemukan, Polri Terus Cari Satu Kru Helikopter yang Jatuh di Bangka Belitung

BACA JUGA:Bayern Munchen Ngaku Nggak Cocok Sama Ronaldo, Oliver Khan: Nggak Perlu Didebatkan

- Kulit merah atau bengkak

- Perubahan kulit, seperti kutil atau lesi baru, Sakit perut

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads