Festival TIK 2022, Bentuk Nyata Dukungan Transformasi Digital Pariwisata di Kota Pontianak

Festival TIK 2022, Bentuk Nyata Dukungan Transformasi Digital Pariwisata di Kota Pontianak

Festival TIK yang ke-11 ini digelar di Kota Pontianak,Kalimantan Barat. Kegiatan dilaksanakan pada hari Rabu dan Kamis, tanggal 16-17 November 2022. --Kemenkominfo

3: Pemberian Materi Promosi Desa Wisata dan Analytic SEO Maintenance; dan Workshop

4: Pemberian Materi Virtual Tour Event, Storytelling/Copywriting.

"Di program ini, kita mendidik generasi muda untuk memiliki skill tertentu di bidang pariwisata, dan bagaimana membuat kemasan pariwisata. Output-nya adalah video teaser, promosi, dan virtual event,“ jelas Bambang.

Materi kedua disampaikan oleh Kepala Bidang Pengembangan Wilayah I Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), Tigor Johnson, menegaskan bahwa ketersediaan infrastruktur dan aksesibilitas internet menjadi peran utama dalam transformasi digital.

Namun, dinamika dan tantangan yang dihadapi oleh APJII dalam membangun infrastruktur di Indonesia diantaranya adalah kondisi geografis yang menantang sehingga penyelenggaraan telekomunikasi menjadi sulit dan mahal.

Sinergi dari semua pihak baik dari sisi infrastruktur, sisi regulasi di bidang telekomunikasi, dan sisi pengguna harus dilakukan dengan baik untuk menghadapi tantangan bersama menuju Indonesia 5.0.

“Membangun transformasi digital di sektor pariwisata ini tidak bisa hanya mengandalkan dari sisi Pemerintah dan Bisnis, tapi juga peran masyarakat dan komunitas,” pungkas Tigor.

Di akhir sesi seminar Nasional, Ketua Umum RTIK Indonesia, Fajar Eri Dianto, mengenalkan peran RTIK dalam transformasi digital di sektor Pariwisata adalah sebagai pendamping literasi digital di masyarakat yang membantu kekurangpahaman pelaku usaha/pengelola wisata dalam memanfaatkan teknologi untuk memperkenalkan potensi pariwisata di wilayahnya.

“Ayo ambil bagian, satu orang dampingi satu warga, satu keluarga, satu tetangga untuk diajarkan (bagaimana) memanfaatkan teknologi handphone dan sosial media untuk mengenalkan budaya dan pariwisata. Di sinilah fungsi kita sebagai masyarakat teknologi, peduli terhadap perkembangan teknologi, peduli terhadap transformasi digital,” tutur Fajar Eri kepada peserta seminar yang didominasi oleh siswa SMK dan Mahasiswa dari wilayah Kota Pontianak.

Penyelenggaraan Festival TIK 2022 terdiri dari 3 Seminar Nasional, 13 Workshop, Gala Dinner, Penganugerahan RTIK Award dan City Tour yang menjadi rangkaian utama agenda tahunan Relawan TIK Indonesia sukses digelar.

Selain menjadi ajang silaturahmi dan inagurasi, Festival TIK juga menjadi Pesta Edukasi Literasi Digital melalui Seminar Nasional dan belasan workshop literasi digital.

Sedangkan City Tour akan diisi dengan pengenalan budaya Kota Pontianak melalui kunjungan dan Saprahan (tradisi makan bersama) bersama Sultan Syarif Mahmud Melvin Alkadrie di Istana Kadriyah.

Untuk diketahui, Kegiatan Festival TIK 2022 merupakan bentuk kolaborasi pelaksanaan Literasi Digital Sektor Pendidikan yang merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) untuk memberikan literasi digital kepada 50 juta orang masyarakat Indonesia hingga tahun 2024.

Adapun Informasi lebih lanjut mengenai kegiatan dan info literasi digital dapat diakses melalui media sosial Instagram @literasidigitalkominfo, @siberkreasi atau website info.literasidigital.id. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: