Kondisi Putra GP Ansor yang Dianiaya Anak Pejabat Ditjen Pajak Terkini Diungkap Keluarga
Gus Yaqut menjenguk David yang dianiaya Mario Dandy bersama rekan. David dianiaya hingga tidak sadarkan diri, Rabu 22 Februari 2023-Instagram-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Rustam Hatala, perwakilan keluarga mengabarkan jika kondisi David (17), korban penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy Satriyo sudah membaik.
Meski demikian, kata Rustam, David belum sepenuhnya sadar. Ia baru menunjukkan proses menggerakkan anggota badan dan batuk.
"Kami juga mengabarkan bahwa kondisi Ananda David sampai saat ini masih terbaring di rumah sakit dan belum sepenuhnya sadar. Namun ia sudah menunjukkan proses menggerakkan anggota badan dan batuk," kata Rustam dalam keterangannya, Jumat, 24 Februari 2023.
BACA JUGA:Bisikan Teman Mario Soal Anak Pengurus GP Ansor: Wah Parah Itu, Hajar Aja
Rustam mengatakan jika David sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Mayapada setelah sebelumnya dirawat di RS Medika Permata Hijau.
Rustam menjelaskan, alasan David dipindahkan atas rekomendasi dokter. Pasalnya David masih menunjukan proses penyembuhan yang sangat lambat.
"Dokter kemudian menyarankan agar David dirujuk ke RS Mayapada untuk proses pemeriksaan yang lebih detail dan memperoleh fasilitas pelayanan yang lebih layak agar Ananda David lekas bangkit dari sakit yang dideritanya," Ungkapnya.
Rustam Hatala memohon doa kesembuhan bagi David. Pihak keluarga berupaya semaksimal mungkin untuk kesembuhan David.
"Kepada semua sanak famili, kerabat dan teman sejawat, kami memohon bantuan dorongan doa dan doa untuk kesembuhan David. Sampai detik ini kami sudah mengusahakan secara maksimal apa yang bisa kami usahakan dengan sebaik mungkin. Selebihnya, mengiringi sikap tawakkal kami, dengan sangat, kami memohon limpahan doa demi doa dari sanak famili, kerabat maupun teman sejawat untuk kesembuhan, kesehatan, dan pulihnya Ananda David, anak kami. Ala kulli hal, jazakumullahu ahsanal jazaa" tutupnya.
Diketahui, Aksi penganiayaan yang dilakukan oleh Mario terhadap David terjadi di sebuah perumahan di Pesanggarahan, Jakarta Selatan, Senin 20 Februari 2023 sekitar pukul 20.30 WIB.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menyebut penganiayan itu bermula saat teman Mario berinisial A mengadu jika mendapat perlakuan kurang baik.
Setelah mendengar itu, Mario langsung mendatangi D yang saat itu berada di rumah temannya berinisial R.
David saat mengajar ngaji kepada anak-anak. -ist-
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: