Nama Ganjar Kembali Mencuat Diinternal Parpol, Wasekjen PAN: Harusnya PDIP Bangga Kadernya Punya Popularitas
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Fikri Yasin. -Intan Afrida Rafni-
JAKARTA, DISWAY.ID - Nama Ganjar Pranowo kembali mencuat dikalangan partai politik. Kali ini nama Gubernur Jawa Tengah itu muncul dalam lingkar calon presiden (Capres) PAN.
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Fikri Yasin menyebutkan nama Ganjar Pranowo sangat populer di internal partainya.
Bahkan tidak tanggung-tanggung, nama Ganjar Pranowo paling banyak disebut capres PAN dari pada Ketua Umumnya sendiri, yakni Zulkifli Hasan.
BACA JUGA:Wasekjen PAN, Fikri Yasin Sebut Ganjar Pranowo Berpotensi jadi Capres PAN
Melihat nama Ganjar lebih populer dari pada Zulhas, panggilan akrab Zulkifli Hasan, Fikri Yasin menyebutkan PDIP harus bersyukur karena memiliki kader yang sangat memumpuni untuk jadi Capres.
"Harusnya mereka (PDIP) bangga bahwa kami dari luar pagar itu meriset ada seorang kader Parpol yang punya popularitas. Harusnya mereka bangga. Itukan kader mereka toh," ujar Fikri Yasin di Hotel Cikini, Jakarta Pusat, Selasa, 28 Februari 2023.
Meskipun begitu, kata Fikri Yasin, nama Ganjar Pranowo ini masih bersifat dorongan dari para kader internalnya.
Hal itu dikarenakan PAN merupakan salah satu partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
BACA JUGA:Tak Lagi Dukung Ganjar, Kini JOMAN Pertimbangkan Prabowo
Oleh sebab itu, perlu ada diskusi internal terkait Capres di KIB, yaitu Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan PAN.
Selain itu, tambah Fikri, pihaknya juga tidak bisa semudah itu menyebut nama Ganjar sebagai Capres PAN karena dianggap tidak memiliki etika ke partai politik lainnya, terutama PDIP.
"Yang enggak boleh itu misalnya kita calonkan dia tanpa babibu, nah terus itu menurut saya pelanggaran etika, enggak boleh kayak gitu," kata Fikri kepada media.
"Tapi kalau sekarang misalnya saya nyebut, siapa saja misalnya, kemudian dari PAN nyebut siapa saja, nah ini karena berdasarkan pertimbangan. Banyak hal yang kita pertimbangkan, sehingga Ganjar itu layak menjadi calon presiden," lanjutnya.
Sebagaimana diketahui, nama Ganjar Pranowo mendapatkan suara terbanyak di internal partainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: