'TNI Bersama Rakyat, Oknum TNI Bersama Siapa?' - Beredar Video Oknum Prajurit Todongkan Senjata Tajam ke Pengemudi Toyota Sienta

'TNI Bersama Rakyat, Oknum TNI Bersama Siapa?' - Beredar Video Oknum Prajurit Todongkan Senjata Tajam ke Pengemudi Toyota Sienta

Beredar sebuah video di Twitter, memperlihatkan oknum prajurit TNI mengamuk dan menodongkan senjata tajam ke arah pengemudi Toyota Sienta-Foto/Tangkapan Layar/Twitter/@Heraloebss-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Beredar sebuah video yang memperlihatkan oknum prajurit berseragam TNI menodongkan senjata tajam kepada pengemudi mobil.

Video ini pertama kali dilihat Disway.id melalui akun @Heraloebss di Twitter, Minggu 5 Maret 2023. 

Dari video itu, terlihat seorang oknum prajurit berseragam khas TNI tampak sedang mengamuk kepada pengemudi Toyota Sienta.

BACA JUGA:Siapa Pelanggar Buffer Zone Depo Pertamina Plumpang, Erick Thohir: Jaraknya Sangat Tipis

"TNI bersama rakyat. Oknum TNI Bersama siapa @Puspen_TNI ?" cuita akun tersebut.

Sayangnya tak dijelaskan terkait kronologi dan inti permasalahan yang membuat oknum prajurit TNI itu begitu marah.


Beredar sebuah video di Twitter, memperlihatkan oknum prajurit TNI mengamuk dan menodongkan senjata tajam ke arah pengemudi Toyota Sienta-Foto/Tangkapan Layar/Twitter/@Heraloebss-

Begitu dengan lokasi kejadian dan kapan peristiwa oknum TNI tersebut menodongkan senjata tajam (sajam).

Dari video berdurasi 52 detik itu, beberapa kali oknum anggota TNI itu meneriaki pengemudi Sienta.

BACA JUGA:Kau Hadapi Saja Terus Batu Sandungan Itu, Arsenal!

Tak lama oknum prajurit TNI itu kembali ke mobil MPV merek Mazda berwarna putihnya.

Tampak ia sedang mengambil sesuatu, dan rupannya senjata tajam jenis pisau ia acungkan kepada pengemudi Sienta itu.

Sembari menodongkan sajam, prajurit TNI itu juga kembali memaki pengemudi Sienta dengan teriakan.

Tak jelas apa yang diucapkan oknum itu. Sebab video rekaman ini diambil dari dalam mobil sisi pengemudi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads