Apa Risiko Dekat Tamu yang Belum Divaksin saat Halal Bihalal? Ini Penjelasan dan Aturannya

JAKARTA, DISWAY.ID - Pelonggaran pembatasan Covid-19 membuat sebagian orang ternyata waswas dengan dampak penularan wabah mematikan.

Apalagi gelaran halal bihalal tanpa prokes saat merayakan lebaran Idul Fitri. Ini jelas merugikan, karena tak urung bahaya pun menghampiri.

Lihat saja data dari Gugus Tugas Covid-19 tentang situasi sebaran wabah hari ini, Minggu 24 April 2022. Masih ada sebaran dan jumlah kematian.

Lalu Bagaimana jika kita tanpa sadar bersilahturahmi dengan orang yang belum divaksin?

BACA JUGA:Makanan Halal Bihalal Berpotensi Penularan Wabah, Kemendagri: Ingat Covid Belum Berakhir

Beberapa tindakan tetap dilakukan seperti penggunaan masker. Ini penting sebagai bagian antisipasi. 

Apalagi saat berada di transportasi umum, di tengah kerumunan massa di area publik, termasuk di dalam ruangan.

Data selama 3 minggu terakhir, sejak putaran terakhir pelonggaran, terlihat jumlah infeksi bertambah lantaran lalai.

BACA JUGA:WHO Rekomendasikan Pil Antivirus Covid-19 Paxlovid Buatan Pfizer, Cegah Masuk RS 

Sementara kematian masih terjadi dari data Satgas Covid-19 hingga Mingu 24 April 2022.

Bahkan di Singapura pun kondisinya demikian. Saat ini ada 245 orang di rumah sakit, di antaranya 24 membutuhkan oksigen dan 10 berada di unit perawatan intensif. 

Selama angka-angka ini tetap kecil, sistem perawatan kesehatan tidak akan memiliki masalah dalam mengatasi. 

Jumlah infeksi harian rata-rata 3.100. Memang data ini menunjukan  sebaran varian Omicron tidak begitu ganas seperti pendahulunya.

BACA JUGA:Tegas, Ridwan Kamil: Tidak Ada Halal Bihalal di Lingkungan Pejabat

Sumber: