Korban TPPO ke Myanmar Bertambah Jadi 25 Orang, 5 Sudah Berhasil Kabur
Bareskrim Polri ungkap kasus perdagangan orang (tppo) -Disway.id/Anisha Aprilia-
JAKARTA, DISWAY.ID-Jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) ke Myanmar bertambah menjadi 25 orang.
Dari jumlah TPPO Myanmar tersebut, lima di antaranya lebih dulu berhasil melarikan diri dari lokasi penyekapan.
"Di samping 20 orang ini ada lima orang lagi yang sudah berhasil kabur. Jadi jumlah korban ada sekitar 25 orang," kata Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, 16 Mei 2023.
BACA JUGA:Badai Mocha Hantam Bangladesh dan Myanmar, Ratusan Ribu Penduduk Terancam Dievakusi
"Jadi bukan kabur dari pengawasan KBRI ataupun dari tempat kita, tapi dia kabur dari perusahaan dimana dulunya dia disekap. dia kabur sendiri," Sambungnya.
Lebih lanjut, Djuhandhani mengatakan saat ini sudah berada di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Tetapkan Dua Tersangka Kasus TPPO WNI di Myanmar
BACA JUGA:20 WNI Berhasil Dibebaskan, Kasus TPPO Naik Penyidikan Polri
"Jadi bukan kabur dari pengawasan KBRI ataupun dari tempat kita, tapi dia kabur dari perusahaan dimana dulunya dia disekap. dia kabur sendiri," ungkapnya.
BACA JUGA:Pejabat Polri Temui 4 WNI di Bangkok Diduga Korban TPPO Myanmar
Djuhandhani mengatakan 25 WNI korban TPPO di Myanmar itu rencananya akan dipulangkan ke Indonesia, pada Selasa, 23 Mei 2023.
"Kalau tidak salah tadi dari Kementerian Luar Negeri menyampaikan bahwa (tanggal) 23 (Mei) mereka akan dikembalikan ke Indonesia," kata Djuhandhani
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: