Kasus Oknum Marinir Pukul Warga di Kemang Berakhir Damai

Kasus Oknum Marinir Pukul Warga di Kemang Berakhir Damai

Ilustrasi pemukulan dan kekerasan-ilustrasi-Pixabay

Teguran oleh anggota TNI AL tersebut kemudian dibalas dengan kata kata kasar sang pengendara mobil.

"Kemudian pengemudi turun dari mobil dan berkata kasar 'Kamu yang salah cok' sebanyak dua kali," lanjutnya.

RA kemudian membalas pertapaan kasat Pengendara mobil dengan memperingatkan Rifkho untuk bicara yang sopan sambil berkata 'Bisa tidak berbicara yang sopan, Mas Bro'.

BACA JUGA:Renaga Tahier Disebut Cuma Kasih Nafkah Anak Rp500 Ribu Untuk 3 Bulan, Panen Hujatan Netizen: Gaya Elit Kasih Nafkah Syulit

Usai kedua bercekcok adu mulut, Anggota TNI AL tersebut memukul pengendara mobil sebanyak tiga kali dengan tangan kosong.

"Dan terjadilah percekcokan sehingga memancing emosi oknum anggota TNI AL dan memukul pengemudi roda empat sebanyak 3 kali menggunakan tangan kosong ke arah wajah, kemudian kawan dari Saudara Rifkho Achmad Bawazir berjumlah sekitar 5 orang keluar dari dalam mobil untuk melerai dan kebetulan ada pengendara roda dua jenis Genio berwarna merah ikut memisahkan perkelahian tersebut," paparnya.

Kemudian saat percekcokan terjadi, RA melihat salah satu teman Rifkho diduga membawa senjata api di pinggang, dalah hal ini RA mengambil barnekel untuk antisipasi.

BACA JUGA:Gaduh Kumandang Azan Ponpes Al Zaytun Beda Tak Bernada, Ucapan Ustaz Abdul Somad Diungkit: Azan itu Bersanad

"Oknum anggota TNI AL tersebut sekilas melihat salah satu kawan dari Saudara Rifkho Achmad Bawazir tersebut diduga membawa senjata api (senpi) di pinggang kemudian oknum anggota TNI AL mengambil barnekel untuk berjaga-jaga dan membela diri. Pengemudi roda empat tersebut terlihat merekam kejadian menggunakan handphone (HP)," terangnya.

Usai keributan babak pertama, RA kemudian berusaha meninggalkan lokasi kejadian, namun direkam dengan ponsel oleh Rifkho.

"Kemudian oknum anggota TNI AL menghampiri dan memberitahu secara baik-baik dan sopan agar tidak merekam dan menghapus rekaman video tersebut. Karena tidak mau menghapus akhirnya pengemudi roda empat dipukul oleh oknum anggota TNI AL mengenai bagian wajah dan terjatuh kemudian dilerai oleh pengendara motor yang lainnya, sehingga tidak benar jika terjadi pengeroyokan," bebernya.

BACA JUGA:Gaduh Kumandang Azan Ponpes Al Zaytun Beda Tak Bernada, Ucapan Ustaz Abdul Somad Diungkit: Azan itu Bersanad

Diketahui salah satu kawan Rifkh berdinas di Polda Metro Jaya dan memberitahukan kepada Rifkho untuk menghapus video perkelahian antara oknum anggota TNI AL dengan pengemudi roda empat warna hitam.

"Dan oknum anggota TNI AL mempercayai permintaan salah satu kawan pengemudi tersebut untuk menghapus video kejadian yang direkam oleh pengemudi roda empat itu," lanjutnya.

BACA JUGA:LPSK : Ayah David Ozora Ajukan Restitusi Rp 52 Miliar ke Mario Dandy Cs

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: