Kena 'Prank' Lamborghini Cs, Ternyata BRIN Buntuti Aryanto Misel saat Promosi Nikuba Cirebon di Italia: Di Situ Saya Makin Kesal!
Aryanto Misel tampak sudah bangga karena teknologi Nikuba temuannya sudah dilirik perusahaan otomotif Italia seperti Lamborghini.-Foto/Facebook/Aryanto Misel-
Namun ia menjelaskan, akumulasi setetes air yang dikonversi oleh Nikuba bukan berarti hanya memerlukan satu tetes air.
BACA JUGA:Bawa Mobil Dinas ke Hotel Ngamar Bareng Istri Orang, Kepala Desa Kabur saat Digerebek
Iwan menerangkan, teknologi Nikuba memerlukan tabung untuk menampung air.
Estimasinya tabung dapat menampung air sebanyak 1 liter, layaknya bahan bakar minyak (BBM).
"Kan dia nanti ada tabungnya, ya kan, nah akumulasi dari dalam tabung itu satu tetes ya segitu," ujar Iwan usai dikonfirmasi tim Disway.id, dikutip Kamis, 6 Juli 2023.
Ia melanjutkan, dalam 1 liter air yang ditampung tabung, Nikuba akan mengonversi air menjadi hidrogen secara kontinyu.
BACA JUGA:Le Minerale Kembali Terpilih sebagai Official Mineral Water di 4 Turnamen Internasional
Akumulasinya, kata Iwan, hanya setetes air bahan bakar hidrogen dapat menempuh jarak 45 sampai 50 km secara terus menerus.
Iwan menegaskan, hal ini perlu diluruskan karena banyak publik yang tak memahami konsep katalis yang digunakan Nikuba untuk mengonversi air menjadi hidrogen.
"Sebab kan kadang-kadang kan orang salah mengartikan, setetes ke dalam tabungnya aja enggak ngerti kalau cuma satu tetes. Tapi penyusutan per tetesnya digapai 45-50 Km, itu betul," tuturnya.
Menurutnya, tabung yang terpasang satu paket dengan Nikuba tetap harus terisi dengan penuh.
BACA JUGA:Dampak Longsor Akses Lumajang Terputus, Polisi Imbau Pengendara Lewat Asuruan - Probolinggo
Bukan berarti dengan satu tetes saja kendaraan akan mampu melaju hingga puluhan kilometer.
"Nanti dikiranya tabung diisi setetes lalu bertanya 'kok nggak jalan?', ya enggak jalan, tabungnya enggak berisi kalau satu tetes bagaimana memenuhinya," jelas Iwan.
Bahkan Nikuba juga telah diakui oleh TNI satuan Penerangan Kodam (Pangdam) III Siliwangi Cirebon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: