Aryanto Misel Dapat Orderan Baru, Kali Ini Temuan Dukung Petani Tanah Air

Aryanto Misel Dapat Orderan Baru, Kali Ini Temuan Dukung Petani Tanah Air

Setelah dipusingkan dengan polemik Nikuba dengan BRIN dan keberangkatannya ke Italia, Aryanto Misel dapat orderan baru. -tangkapan layar twitter@akang_hero-

JAKARTA, DISWAY.ID – Setelah dipusingkan dengan polemik Nikuba dengan BRIN dan keberangkatannya ke Italia, Aryanto Misel dapat orderan baru.

Nikuba bukalah satu-satunya penemuan Aryanto Misel yang fenomenal, namun penemu asal Cirebon ini juga telah menghasilkan berbagai karya lainnya.

Selain Nikuba, Aryanto juga memamerkan penemuan lainnya, mulai dari alat pemadam kebakaran, rompi anti peluru, octane booster serta alat pembasmi tikus dan lainnya.

Rompi anti peluru sendiri telah dilirik oleh Panglima TNI, di mana Laksamana TNI Yudo Margono mengungkan bahwa dirinya tertarik untuk menggunakan rompi anti peluru untuk TNI.

BACA JUGA:Mellisa Angraini: Rafael Alun Lempar Batu Sembunyi Tangan dan Mau Buang Badan

BACA JUGA:Taliban Lakukan Kunjungan Tidak Resmi ke Indonesia, Apa Misinya?

Meskipun menurut Panglima Yudo, nantinya sebelum resmi digunakan rompi anti peluru temuan Aryanto harus melewati serangkaian pengujian di Puslabfor TNI. 

Akana tetapi baru-baru ini Aryanto Misel dapat orderan baru dari salah satu anggota dewan.

Dalam postingan ehermankhaeron @akang_hero, menyebutkan bahwa dirinya memesan anti serangan tikus karya Aryanto Misel.

Menurut Herman Khaeron dirinya memesan anti serangan tikus karena para petani sawahnya sedang mendapat serangan tikus.

BACA JUGA:SM Stan Siapin Tabungan! 'SMTOWN LIVE 2023' Bakal Digelar di GBK 23 September 2023

BACA JUGA:Panji Gumilang Kembali Diperiksa Atas Kasus Penistaan Agama, Polri Bocorkan Jadwalnya

“Saya mengunjungi kediaman Pak Aryanto Misel dan diskusi panjang terkait dengan kemampuan dan  penemuanya, salah satunya adalah nikuba (BB Hydrogen). Temuanya banyak, ada nikuba, jaket anti peluru, pemadam kebakaran, penghemat BBM, anti tikus, dll,” tulisnya.

“Saya pesan anti serangan tikus karena para petani sawahnya sedang mendapat serangan tikus,” tembahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: