108 Ribu Remaja Putri Banten Akan Disuntik HPV, untuk Apa ?

108 Ribu Remaja Putri Banten Akan Disuntik HPV, untuk Apa ?

Remaja putri di Banten akan disuntik vaksin HPV-Ilustrasi/suntik/freepik-

BANTEN, DISWAY.ID-Sebanyak 108 ribu remaja putri di Banten bakal disuntik vaksin human papillomavirus (HPV). 

Antigen baru ini diberikan untuk mencegah para remaja putri terserang kanker serviks yang mematikan.

Kepala Dinkes Provinsi Banten dr Ati Pramudji Hastuti mengatakan, antigen itu akan diberikan kepada masyarakat tanpa dipungut biaya alias gratis karena menjadi program prioritas nasional.

BACA JUGA:Cegah Stunting Sejak Dini, PJ Gubernur DKI Imbau Remaja Putri Rutin Konsumsi Penambah Darah

Sasaran HPV pertama adalah anak putri kelas 5 SD atau sederajat. Sedangkan HPV kedua pada anak putri kelas 6 SD atau sederajat.

Namun, imunisasi ini tak hanya diberikan kepada anak sekolah, tapi juga remaja putri yang berusia sama seperti kelas 5 SD, tetapi tidak bersekolah juga akan mendapatkan vaksin serupa.

Pihaknya akan bekerjasama dengan beberapa instansi agar dapat menjangkau remaja putri tersebut, mulai dari kelurahan hingga Dinas Sosial.

BACA JUGA:Catat! Vaksin Covid-19 akan Mulai Berbayar, Buruan Serbu Sekarang Selagi GRATIS

Ia menerangkan, imunisasi HPV ini sangat penting. “Saat ini kanker sedang mengalami peningkatan, terutama pada perempuan. Bagaimana perempuan ini seringkali terdeteksi dua penyakit kanker yakni payudara dan juga kanker serviks,” ujar Ati saat pertemuan sosialisasi dan advokasi pelaksanaan imunisasi RV dan human papillomavirus (HPV) di Horison Ultima Ratu Serang, Rabu, 26 Juli 2023.

Dari sekian banyak jenis kanker, ia mengatakan, yang paling banyak menimbulkan kematian, dua tertingginya adalah kanker serviks.

BACA JUGA:Apakah Penderita Kanker Serviks Bisa Sembuh dan Tidak Kambuh Lagi? Simak Penjelasa Ahli

Di Indonesia, setiap tahunnya ditemukan tidak kurang dari 200 ribu kasus kanker serviks.

Sasaran HPV di Banten yakni 108 ribu anak. Agar pemberian vaksin dapat berjalan optimal, maka akan dilaksanakan berbarengan dengan bulan imunisasi anak sekolah (BIAS).

Kata dia, suntikan HPV ini sebenarnya sudah lama ada. Namun masih berbayar dan biayanya cukup mahal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: