Bandara Changi Singapura Tak Terapkan Penggunaan Paspor Mulai 2024: Pakai Izin Imigrasi Otomatis!

Bandara Changi Singapura Tak Terapkan Penggunaan Paspor Mulai 2024: Pakai Izin Imigrasi Otomatis!

Cara Masuk Bandara Changi Singapura Tanpa Paspor---Changi Airport Singapore

JAKARTA, DISWAY.ID - Bandara Changi Singapura memberlakukan aturan baru yakni turis asing bisa terbang tanpa paspor mulai 1 Januari 2024.

Singapura akhirnya akan menerapkan aturan izin imigrasi otomatis yang mana nantinya para penumpang pesawat dapat meninggalkan negara tersebut tanpa perlu menggunakan paspor.

Jadi mulai awal tahun 2024 dan seterusnya para penumpang pesawat hanya memakai data biometrik saja dan bebas paspor.

BACA JUGA:Pasokan Terganggu, Listrik Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta Sempat Padam

Dikonfirmasi oleh Menteri Komunikasi Singapura, Josephine Teo, Singapura akan menjadi salah satu negara terdepan dalam memperkenalkan izin imigrasi otomatis dan bebas paspor.

Paspor kini akan digantikan oleh penggunaan data biometrik sesuai dengan perubahan yang telah disahkan dalam Undang-Undang Imigrasi Singapura.

Penerapan ini akan mengurangi kebutuhan penumpang untuk berulang kali menunjukkan dokumen perjalanan mereka di titik-titik kontak dan memastikan proses pemrosesan yang lebih lancar dan nyaman.

Josephine Teo menjelaskan lebih lanjut bahwa data biometrik akan digunakan dalam pembuatan "token otentikasi tunggal" yang akan digunakan di berbagai titik kontak otomatis di bandara.

BACA JUGA:Angkasa Pura II Perkenalkan AeroBuddy, Asisten Pintar Berbasis Big Data di Bandara

Token tersebut akan digunakan mulai dari penyerahan tas hingga izin imigrasi dan boarding, sehingga menghilangkan kebutuhan akan dokumen perjalanan fisik seperti boarding pass dan paspor.

Namun, penting untuk dicatat bahwa paspor masih diperlukan di banyak negara di luar Singapura yang tidak menawarkan izin bebas paspor.

Bandara Changi, yang diakui sebagai bandara terbaik dan salah satu yang tersibuk di dunia, menjadi tuan rumah bagi lebih dari 100 maskapai penerbangan yang terbang ke 400 kota di sekitar 100 negara dan wilayah di seluruh dunia.

Pada bulan Juni 2023, Bandara Changi berhasil menangani lebih dari 5,12 juta pergerakan penumpang, melebihi angka 5 juta untuk pertama kalinya sejak awal pandemi Covid-19 pada Januari 2020 lalu.

BACA JUGA:Ada KTT ASEAN, Polisi Berlakukan Penutupan Jalan Sementara di Sekitar Bandara Soetta pada 3-8 September 2023

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: