Resolusi Amerika Ditolak Rusia dan China, Tak Setuju Beri Hak Pada Israel Untuk Bela Diri Atas Palestina

JAKARTA, DISWAY.ID – Resolusi Amerika ditolak Rusia dan China yang mengatakan tak setuju beri hak pada Israel untuk bela diri atas Palestina.

Penolakan Rusia dan China dilakukan dengana menggunakan hak vetonya dalam sidang PBB pada Rabu 25 Oktober lalu.

Menurut pihak Rusia dan China jika resolusi Amerika yang memberikan hak pada Israel untuk bela diri atas Palestina, sama saja dengan memberikan izin pada Israel untuk terus menyerang Gaza.

Selain itu, pihak Amerika sendiri sebelumnya juga telah menggunakan hak vetonya untuk menolak resolusi dari Rusia dan China yang mengajukan gencatan senjata dan menghentikan penyerangan terhadap Gaza oleh Israel.

BACA JUGA:Hamas Rilis 7 Ribu Warga Tewas Akibat Serangan Israel, Joe Biden Meragukan dan Dukung Militer Israel

BACA JUGA:Fitur Multiple Accounts WhatsApp Resmi Hadir di Indonesia, Begini Tutorialnya

Kedua resolusi tersebut diajukan untuk pemungutan suara pada hari Rabu di markas besar PBB di New York setelah perdebatan terbuka yang intens oleh para anggota mengenai situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina.

Pembelaan Amerika terhadap Israel bukanlah kali pertama, bahkan Amerika juta sering menggunakan hak vetonya untuk menghalangi resolusi apapun yang mengkritisi Israel atau yang mengarah pada pembentukan negara Palestina.

Sejak tahun 1945, sebanyak 36 rancangan resolusi DK PBB terkait Israel-Palestina telah diveto oleh salah satu dari lima anggota tetap DK PBB, di antaranya Amerika, Rusia, China, Inggris, dan Prancis. 

BACA JUGA:Tips Melamar Kerja di McDonald's Indonesia Terbaru, Begini Langkah-langkahnya

BACA JUGA:NCW: Opera Oligarki Gibran Maju Cawapres 2024, MK Makin Ugal-ugalan

Dari 36 rancangan resolusi 34 diveto oleh AS dan dua oleh Rusia dan Tiongkok.

Mayoritas resolusi ini dirancang untuk memberikan kerangka perdamaian dalam konflik Israel-Palestina yang telah berlangsung selama beberapa dekade, termasuk meminta Israel untuk mematuhi hukum internasional.

Selain itu ada juga resolusi yang menyerukan penentuan nasib sendiri untuk negara Palestina, atau mengutuk Israel atas pengusiran warga Palestina serta pembangunan pemukiman di wilayah pendudukan Palestina.

Sumber: