Tindak 30.468 Pelanggar Lalu Lintas, Ini Daftar Kesalahan yang Terjaring di Operasi Keselamatan 2024

Tindak 30.468 Pelanggar Lalu Lintas, Ini Daftar Kesalahan yang Terjaring di Operasi Keselamatan 2024

Tindak 30.468 Pelanggar Lalu Lintas, Ini Daftar Kesalahan yang Terjaring di Operasi Keselamatan 2024-Humas Polri-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah menindak 30.468 pelanggar lalu lintas dalam Operasi Keselamatan 2024, hingga Jumat 8 Maret 2024. 

Sementara Operasi itu masih berlangsung hingga 17 Maret 2024.

BACA JUGA:Update Operasi Keselamatan Jaya, Berikut Jumlah Pelanggarnya

Pelanggaran yang mendominasi pada Operasi Keselamatan 2024, pada kendaraan Roda dua yaitu tidak menggunakan helm SNI sebanyak 1.574 pelanggar dan kendaraan Roda empat yaitu tidak menggunakan safety belt sebanyak 2.968,” ujar Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dalam keterangan resminya, Jumat 8 Maret 2024.

Brigjen Trunoyudo menjelaskan, 30.468 pelanggar yang ditindak Korlantas didapat dari dua model tilang.

Trunoyudo merinci, dari tilang elektronik Polisi menindak 6.617 pelanggar. Sedangkan untuk tilang non elektronik ada 23.851 pelanggar.

BACA JUGA:Lokasi Operasi Keselamatan Jaya yang Digelar Hari Ini

Di tengah operasi ini, Karopenmas menghimbau ke masyarakat agar tetap menjaga ketertiban dan keamanan dalam berlalu lintas.

Untuk menekan angka kecelakaan, ia menegaskan bahwa pengendara yang tidak tertib lalu lintas akan ditindak

“Demi kelancaran, Tim Operasi Keselamatan dan jajaran akan menertibkan pengendara roda 2 dan 4 untuk menekan angka kecelakaan,” tegasnya.

BACA JUGA:Jadwal Operasi Keselamatan Jaya Digelar PMJ, Wakapolda Metro Jaya: Ada Pungli Segera Laporkan

Ia menyebut bahwa Operasi Keselamatan 2024 bukan hanya milik Polri, tetapi untuk kepentingan dan tanggung jawab bersama.

Ia pun berharap operasi ini bisa menumbuhkan inspropeksi diri dari masyarakat soal keselamatan berlalu lintas.

“Demi keselamatan dan intropeksi arti penting keselamatan berlalu lintas,” tukas Trunoyudo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: