Perbedaan Awal Ramadhan 1445, Begini Metode Hisab Hilal Versi Pemerintah dan Muhammadiyah

Perbedaan Awal Ramadhan 1445, Begini Metode Hisab Hilal Versi Pemerintah dan Muhammadiyah

Awal Ramadhan 1445 Hijriah terjadi perbedaan. Bagaimana metode hisab hilal versi Pemerintah dan Muhammadiyah?-Foto/Freepik-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Awal atau 1 Ramadhan 1445 Hijriyah dipastikan terjadi perbedaan antara pemerintah dengan Muhammadiyah.

Kementerian Agama (Kemenag) resmi menetapkan 1 Ramadhan 1445 Hijriyah/2024 Masehi jatuh pada hari Selasa, 12 Maret 2024.

Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan, awal Ramadhan 2024 dimufakat secara bersama dalam forum Sidang Isbat.

BACA JUGA:Nama Masjid At-Tin Terinspirasi Salah Satu Surah Ke-95 dalam Al-Quran, Menggambarkan Sifat dan Fungsi Utamanya

"Sidang isbat secara mufakat menetapkan 1 Ramadhan jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024," kata Yaqut di Kemenag, Minggu, 10 Maret 2024.

Diketahui sidang Isbat tahun ini melibatkan Ketua Komisi 8 DPR RI, perwakilan dari Majelis Ulama Indonesia, dan lainnya.

BACA JUGA:Falakiyah PWNU DKI Bongkar Alasan Hilal Belum Terlihat, Awal Ramadhan 1445 H Terjadi Perbedaan Lagi

Hasil Sidang Isbat Dibagi 3 Tahapan


Tok! Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024-Disway/Anisha Aprilia-

Eks Pimpinan Gerakan Pemuda (GP) Ansor itu menerangkan, Sidang Isbat penetapan awal Ramadhan 1445 H ini dibagi menjadi tiga tahap.

Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1445 H berdasarkan hasil hisab (perhitungan astronomi) oleh Tim Hisab dan Rukyat Kemenag mulai pukul 17.00 WIB.

Sesi ini terbuka untuk umum dan disiarkan secara live di channel YouTube Bimas Islam.

BACA JUGA:Tok! Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024

Kedua, sidang isbat penetapan awal Ramadan 1445 Hijriah yang digelar secara tertutup setelah salat Magrib. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: