Danamon Syariah Travel Fair 2024 Perkuat Komitmen Ibadah Haji dan ZISWAF

Danamon Syariah Travel Fair 2024 Perkuat Komitmen Ibadah Haji dan ZISWAF

Danamon Syariah Travel Fair 2024 Perkuat Komitmen Ibadah Haji dan ZISWAF-disway.id-

Narasumber menjelaskan dengan detail berbagai tema seperti persiapan keberangkatan haji hingga berbagai tips and tricks-nya, kekurangan dan kelebihan paket-paket haji yang tersedia.

Hingga strategi perencanaan finansial, program dan produk yang ditawarkan Danamon Syariah guna mempermudah rencana haji calon jemaah. 

BACA JUGA:Selamatkan Bumi, Bisnis dan Perusahaan Komitmen Hitung Emisi Kurangi Jejak Karbon

BACA JUGA:Yamada Best Buka Cabang ke-9 di Indonesia, Jual 15 Ribu Alat Elektronik

“ Danamon Syariah hadir untuk memfasilitasi kebutuhan jemaah dalam persiapan haji dan umrah, dengan menyediakan berbagai promo dan produk finansial yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah kami” ujar Herry Hykmanto, Direktur Syariah & Sustainability Finance Danamon.

Lebih lanjut Herry menjelaskan Danamon Syariah memberikan layanan finansial yang komprehensif dan inovatif untuk segala kebutuhan mulai dari tabungan syariah, pembiayaan kepemilikan rumah syariah, pembiayaan kepemilikan kendaraan syariah, pembiayaan koperasi karyawan, pembiayaan modal kerja.

Pembiayaan leasing IMBT, hingga kebutuhan realisasi ibadah haji dan umrah, seperti pendaftaran haji khusus dan reguler, tabungan haji, tabungan umrah, dan layanan pembayaran ZISWAF serta layanan lainnya. 

Tidak hanya membahas tentang Ibadah Haji, ZISWAF sebagai bagian dari fenomena social banking, juga mendapatkan sorotan khusus dalam acara Danamon Syariah Travel Fair 2024

BACA JUGA:Tingkatkan Mutu Ekspor Biji Pala, Diuji di Laboratorium Acuan Nasional

BACA JUGA:Roemah Indonesia BV akan Hadir di Amsterdam Coffee Festival 2024

Pada hari kedua Danamon Travel Fair Syariah 2024, Jumat 22 Maret Danamon Syariah mengadakan talkshow “Membangun Wakaf Produktif” dengan menghadirkan beberapa narasumber yang kompeten di bidangnya dari Badan Wakaf Indonesia dan Dompet Dhuafa. 

Pembahasan mengenai wakaf produktif dan non-produktif juga mengemuka.

Semisal wakaf di Indonesia terbagi menjadi dua jenis yaitu wakaf produktif dan non-produktif.

Wakaf non-produktif fokus pada pemberian manfaat langsung seperti pada masjid, sekolah, dan rumah sakit. 

Adapun, wakaf produktif melibatkan penggunaan aset tetap untuk kegiatan produksi, dengan hasilnya digunakan sesuai tujuan wakaf. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: