10 Desa dan 2 Kelurahan Terdampak Erupsi Gunung Ruang, Ribuan Warga Mengungsi
Bencana erupsi Gunung Ruang yang terjadi pada beberapa waktu lalu mengakibatkan ribuan warga mengungsi.-tangkapan layar facebook@Miracle Hendrick Sandil-
JAKARTA, DISWAY.ID - Bencana erupsi Gunung Ruang yang terjadi pada beberapa waktu lalu mengakibatkan ribuan warga mengungsi.
Berdasarkan data sementara yang dihimpun Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) BNPB per Sabtu, 20 April 2024 pukul 14.00 WIB ada 10 desa dan dua kelurahan di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro terdampak material vulkanik erupsi Gunung Ruang.
"Rincian warga yang terdampak dan mengungsi meliputi 506 warga Desa Laingpatehi, 332 warga Desa Pumpete. Sebanyak 679 warga Desa Tulusan mengungsi di Desa Batumawira, Desa Bira, Desa Buha dan Desa Kisihang yang berada di Kecamatan Tagulandang," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dalam keterangannya, Minggu, 21 April 2024.
BACA JUGA:Pernikahan Bharada E di Gereja Katolik Raja Damai Manado
BACA JUGA:Hasil Liga Inggris: Arsenal Kembali ke Puncak Klasemen EPL Usai Tumbangkan Tuan Rumah Wolves 0-2
Selain itu, ada sebanyak 83 warga Desa Barangka Pehe mengungsi di Gedung Gereja Yerussalem yang sudah memiliki dapur umum dan dikelola oleh warga jemaat sekitar.
Kurang lebih 6.045 warga Desa Kelurahan Bahoi dan Kelurahan Balehumara mengungsi di Kecamatan Tagulandang Utara.
"Jumlah total pengungsi hingga saat ini masih dalam proses pendataan," ujarnya.
BACA JUGA:Emas Bodoh
Adapun jumlah pengungsi yang berada di Desa Lesah ada sebanyak 31 warga pasien RSUD Batuline di lokasi Gereja Betel Paninteang.
Pengungsi dari Desa Balehumara dan Bahoi sebanyak 60 warga mengungsi di rumah kerabat masing-masing.
Selain itu sebanyak 14 warga lainnya memilih mengungsi di Kota Manado.
Kemudian sebanyak 28 warga Desa Pahiama, Kecamatan Tagulandang mengungsi secara mandiri di Siau dan 32 warga memilih mengungsi di Kota Bitung serta Kota Manado.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: